Lebaran Idulfitri 24 Mei 2020, Polda Sumbar Imbau Warga tak Takbiran Keliling untuk Cegah Penularan Korona

Padang, Rakyat Sumbar — Pihak Polda Sumbar mengimbau masyarakat tidak melakukan takbiran keliling untuk menyambut Idulfitri 1441 Hijriah. Imbauan ini untuk memutus penularan virus Korona (Covid-19).

“Pemerintah telah menetapkan lebaran Idulfitri 1441 Hijriah, Minggu 24 Mei 2020. Oleh karena itu, masyarakat Sumbar khususnya, diminta tidak melaksanakan takbiran keliling,” kata Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Satake Bayu.

Ia melanjutkan, imbauan tersebut sesuai fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) upaya memutus penularan Covid-19. Dalam fatwa MUI takbiran bisa dilaksanakan di masjid, musala, atau di rumah.

“Namun, tetap melaksanakan protokol kesehatan  penanganan Covid-19, menggunakan masker, mencuci tangan, tetapi dalam jumlah orang yang terbatas,” ujarnya.

Ia menyampaikan, pada Sabtu, 23 Mei 2020, malam, Polda Sumbar menggelar apel Aman Nusa II, untuk pengamanan dan pencegahan terhadap pelanggaran PSBB di daerah itu.

“Polda Sumbar serta Polres-polres akan melaksanakan patroli guna mencegah penyebaran Covid 19. Petugas akan meminta warga membubarkan diri dan pulang ke rumah masing-masing jika ditemukan ada yang berkumpul dengan jumlah banyak,” imbuh Satake.

Satake menyampaikan, selain berdasarkan fatwa MUI, imbauan tersebut untuk melaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Sumbar yang berakhir 29 Mei 2020.

“Tentu kami berharap masyarakat dapat menjaga diri dan menjalankan protokol yang ada baik pedoman dari MUI, Pemerintah Daerah dan Maklumat Kapolri,” ungkpnya.

Sementara itu, pada sidang Isbat yang dipimpin Menteri Agama, Fachrul Razi di kantor Kemenag di Jalan MH Thamrin, Jumat (22/5), 1 Syawal 1441 Hijriah atau Idulfitri 2020 ditetapkan pada Minggu (24/5).

“Sidang Isbat secara bulat menetapkan 1 Syawal 1441 Hijriah jatuh pada Minggu, 24 Mei 2020,” kata Fachrul Razi usai penetapan sidang Isbat. (byr)