26/04/2024

rakyatsumbar.id

Berita Sumbar Terkini

Beranda » Sukses Periode Pertama, Surfa Yondri Dipercaya Lanjutkan Memimpin PNP Semakin Maju dan Berkembang

Sukses Periode Pertama, Surfa Yondri Dipercaya Lanjutkan Memimpin PNP Semakin Maju dan Berkembang

Padang, rakyatsumbar.id—Direktur Politeknik Negeri Padang(PNP) Dr. Surfa Yondri , S.T., S.ST., M.Kom  kembali mendapatkan kepercayaan memimpin PNP periode 2021-2025. Pelantikan Surfa Yondri sebagai Direktur PNP dilakukan Sekjen Kemendikbudristek Ir. Suharti, MA, PhD bersamaan dengan pelantikan empat pimpinan perguruan tinggi negeri di lingkungan Kemendikbudristek, Senin (6/12).

Surfa Yondri, Direktur PNP periode 2017-2021  tersebut kembali menduduki jabatan Direktur PNP untuk periode keduanya, setelah berhasil mengumpulkan suara mutlak pada pemilihan Direktur PNP tingkat senat dan menteri yang dilaksanakan secara tertutup di Aula Gedung C, PNP pada 9 November 2021.

Ia berhasil mengumpulkan 38 suara dari 48 suara yang diperebutkan. Sementara Dr Nurul Fauzi  mengumpulkan 9 suara dan Novirwan Trinanto tak mendapatkan suara. Sisa satu suara senat tidak sah. Total 48 suara tersebut, terdiri dari 31 senat yang hadir dan 17 suara Mendikbudristek.

Pada pemilihan Direktur PNP periode 2021-2025 terdapat empat orang bakal calon, nomor urut 1 Dr.Surfa Yondri, ST,S.ST, M.Kom, nomor urut 2, Dr. Nurul Fauzi, SE, M.M,AK, CA, nomor urut 3, Hendro Saptopramono, SS, M.Ed. TESOL, dan nomor urut 4 Novirman Trinanto, SE,Msi.

Surfa Yondri masuk tiga besar calon Direktur PNP periode 2021-2025. Keputusan ini diperoleh usai pemilihan yang dilakukan pada rapat senat tertutup yang dilaksanakan di Aula Gedung C, PNP, Senin (4/10). Berdasarkan abjad huruf namanya masing-masing, Novirwan Trunanto, Nurul Fauzi, dan Surfa Yondri  lanjut pada tahapan berikutnya.

Hasil pemilihan tersebut disampaikan laporannya ke Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek). Kementerian kemudian membentuk tim untuk menelusuri rekam jejak masing-masing calon. Sebelum melanjutkan tahapan pemilihan Direktur PNP senat bersama Menteri.

Sebelumnya, pada tahapan pemilihan Direktur PNP dilakukan penyaringan bakal calon dalam rapat senat tertutup,  Jumat (1/10), empat bakal calon Direktur PNP telah menyampaikan visi misi dan program kerja  dalam rapat senat terbuka yang dilaksanakan di aula PKM PNP, disaksikan oleh segenap civitas akademika PNP yang hadir secara langsung maupun virtual.

Termasuk juga  Surfa Yondri, sebagai petahana dalam pemilihan Direktur PNP periode 2021-2025, ia mempunyai visi untuk mewujudkan PNP sebagai perguruan tinggi vokasi yang berorientasi pada Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI), unggul, kreatif, bermartabat, dan berdaya saing.

Dengan misi mewujudkan PNP sebagai penghasil lulusan berkarakter baik, berfikir akademis, dan bertindak profesional. Kemudian menyelenggarakan pendidikan vokasi, penelitian dan pengabdian sesuai perkembangan IPTEK.

Beberapa program kerja yang disusunnya dalam peningkatan kualitas pembelajaran integrasi pendidikan vokasi dengan dunia kerja dilaksanakan melalui link and match 8+i. Peningkatan kualitas kelembagaan organiasasi dan keuangan. Peningkatan sarana prasarana pendidikan sesuai dengan standar industri. Peningkatan kualitas sumber data manusia  melalui studi lanjut di dalam dan luar negeri, program keahlian, pemagangan, sertifikasi industri, kunjungan industri, pelatihan, seminat dan lain-lain.

Peningkatan kualitas kepribadian mahasiswa, kelembagaan mahasiswa dan peran serta alumni juga menjadi bahagian program kerjanya. Peningkatan kerjasama yang lebih erat dengan DUDI, pemerintah, asosiasi profesi, asosiasi perusahaan, badan usaha dan perguruan tinggi dalam dan luar negeri. Monitoring dan evaluasi penjaminan mutu untuk menjadi kualitas perbaikan secara terus menerus untuk meningkatkan pencitraan dan performace PNP.

Direktur Kelembagaan Ditjen Vokasi Kemendikbudristek Henry Togar Tambunan  saat hadir pada pemilihan Direktur PNP pada 9 November 2021 lalu mengapresiasi pemilihan Direktur PNP sangat kondusif, mulai penjaringan, dan penyaringan berjalan lancar, begitu juga dalam pemilihan yang dilaksanakan tidak ada protes.

“Sangat kondustif, artinya senat, dosen dan civitas akademika telah mempunyai pemikiran yang sama untuk proses pemilihan ini berjalan dengan lancar,” sebutnya usai pemilihan.

Ia mengharapkan Surfa Yondri bisa membawa PNP menjadi lebih maju dengan lompatan yang lebih cepat. Sebab perguruan tinggi vokasi mempunyai tanggungjawab dan harapan dalam menyiapkan SDM yang siap bekerja dan siap membuka lapangan pekerjaan.

“Dengan pengalaman pada periode sebelumnya, tentunya Direktur PNP Surya Yondri dapat terus memunculkan ide dan inisitif dalam melakukan perbaikan untuk pengembangan PNP ke depan yang jauh lebih baik lagi,” ungkapnya.

Dilantik Sekjen Kemendikbudristek

Sekjen Kemendikbudristek Ir. Suharti, MA, PhD atas nama Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Anwar Makarim melantik Dr. Surfa Yondri , S.T., S.ST sebagai Direktur PNP periode 2021-2025, Senin (6/12).

Pelantikannya bersamaan dengan empat pimpinan perguruan tinggi negeri di lingkungan Kemendikbudristek . Yakninya Dr. drh. Maxs UE Sanam, M.Sc, sebagai Rektor Universitas Nusa Cendana, Shofi’ul Amin, S.T., M.T sebagai Direktur Politeknik Negeri Bayuwangi, Kemudian, Prof. Dr. Joko Trino, ST, M,T sebagai Direktur Akademi Komunitas Negeri Pacitan, dan Zulfan Khairil Simbolon, ST, M.Eng sebagai Direktur Akademi Komunitas Negeri Aceh Barat.

Pada pelantikan tersebut Sekjen Kemendikbudristek Ir. Suharti, MA, PhD mengatakan, saat ini banyak perubahan yang terjadi. Teknologi terus berkembang, sosial kulutural yang terus berubah dan juga lingkungan hidup yang terus memberikan tantangan.

Seiring dengan itu semua, kehidupan di masa depan tentunya menuntut banyak perubahan yang harus dilakukan oleh Kemendikbudristek, termasuk oleh pimpinan perguruan tinggi yang dilantik hari ini. Upaya untuk menghadapi tantangan tersebut tentunya menjadi tanggung jawab yang sangat berat yang tidak bisa kita kerjakan sendiri, tetapi juga harus berkalaborasi dengan semua pihak terkait.

“Kita semua juga sudah mengetahui perubahan-perubahan demografi yang begitu besarnya. Jumlah penduduk usia produktif semakin banyak dan ini peluang yang harus kita ambil yang disebut sebagai peluang bonus demografi,” kata Suharti pada upacara pelantikan lima pimpinan perguruan tinggi di Gedung Kemristekdikti, Jakarta.

Ia mengatakan, untuk mewujudkan peluang bonus demografi tersebut, salah satunya tentu melahirkan lulusan-lulusan perguruan tinggi yang berkualitas dan ini tentunya menjadi tanggung jawab yang sangat besar bagi pimpinan perguruan tinggi yang dilantik tersebut.

Untuk itu, kepada pimpinan perguruan tinggi yang hari ini dilantik, ia pun berpesan untuk terus berkomitmen melaksanakan kebijakan-kebijakan Kemendikbudristek. Salah satunya Merdeka Belajar, Kampus Merdeka.

“Kita perlu memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada mahasiswa kita untuk memetik pembelajaran secara optimal, dan memastikan potensi mereka berkembang dengan sempurna,” ujar mantan Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Pengendalian Kependudukan dan Permukiman ini.

Kemudian yang tidak kalah penting, katanya melanjutkan, memastikan semua layanan pendidikan yang disediakan perguruan tinggi yang bapak ibu pimpin menjadi lebih berkualitas lagi. Bahkan, penyederhanaan birokrasi dan administrasi untuk kemahasiswaan juga perlu dilakukan.

“Pimpinan perguruan tinggi juga harus memberikan dukungan jaringan pembelajaan kepada mahasiswa untuk mengakses pengembangan kreatifitas, pengembangan inovasi. Dan, yang tidak kalah penting adalah pengalaman belajar sambil bekerja yang seluruhannya menjadi penting bagi kebijakan Kampus Merdeka,” tuturnya.

Kepada pimpinan perguruan tinggi yang dilantik, alumni IPB itu itu juga meminta untuk berkalaborasi dengan perintah daerah, dunia usaha dan dunia industri, karena perguruan tinggi tidak bisa berkembang jika hanya mengandalkan sumber daya yang dimiliki, apalagi menghadalkan APBN.

“Banyak peluang yang bisa kita garap, termasuk diantaranya dengan perintah daerah misalnya, dengan dunia usaha dan dunia industri. Ini peluang yang sangat terbuka, apabila kita melihat lebih dalam lagi apa-apa saja yang bisa dikerjasamakan,” pungkas Suharti.

Mendapatkan Dukungan Penuh Menjalankan Tugas Diperiode Keduanya

Dukungan penuh diberikan berbagai pihak atas terpilihnya kembali Dr. Surfa Yondri , S.T., S.ST., M.Kom  sebagai Direktur Politeknik Negeri Padang (PNP) periode 2021-2025. Hal ini terungkap saat kegiatan pengantar tugas  yang dilaksanakan di lapangan depan gedung PKM PNP, Kamis (9/12).

Kegiatan ini tidak hanya dihadiri civitas akademik PNP, namun juga sejumlah pimpinan perguruan tinggi ikut hadir, termasuk juga pimpinan berbagai instansi, yang selama ini ikut berkontribusi melalui kerjasama dengan PNP, diantaranya dari Bank Nagari, BNI, BSI, IMA Chapter Padang, pimpinan media dan sejumlah pimpinan perusahaan  dan tamu undangan lainnya.

Direktur PNP Surfa Yondri poto bersama saat kegiatan pengawal tugas sebagai Direktur PNP periode 2021-2025, pada 9 Desember 2021

Ketua Senat PNP Takdir Alamsyah, S.T., M.Si. mengatakan proses pemilihan Direktur PNP 2021-2025 yang dimulai dari proses penjaringan, pemilihan hingga pelantikan telah berjalan dengan lancar. Dr Surfa Yondri telah dilantik sebagai Direktur PNP periode 2021-2025 oleh Sekjen Kemendikbudristek Ir. Suharti, MA, PhD pada Senin (6/12).

“Untuk itu mari kita bersama membantu mensuport berbagai kegiatan yang akan dilaksanakan Direktur PNP bersama-sama. Sebab tugas yang kita hadapi semakin sulit, apalagi saat ini masih dalam masa pandemi Covid-19, perlu perlakuan khusus dan dukungan semua pihak agar PNP dapat terus maju,” sebut Takdir Alamsyah dalam sambutannya.

Ia mengajak seluruh dosen, tenaga pengajar dan semua civitas PNP  untuk merapatkan barisan agar PNP tidak tergilas perguruan tinggi lainnya  di bidang vokasi lainnya.

“Dengan kerjasama kita dapat membangun PNP, beban berat akan terasa ringan kalau semuanya dilaksanakan secara bersama-sama,” ungkapnya.

Dewan Penyantun PNP, Prof. Dr. Ir. Musliar Kasim, M.Sc. mengharapkan Surfa Yondri di periode keduanya, 2021-2025 menjadi Direktur PNP bisa lebih sukses dibandingkan periode pertamanya 2017-2021, sehingga dapat menjadikan PNP semakin maju, berkembang dan semakin terkenal.

“Untuk maju, PNP harus terus meningkatkan kerjasama yang sebelumnya telah banyak dilaksanakan. Untuk menjadikan PNP perguruan tinggi terbaik di Asia Tenggara, PNP harus berlari semakin cepat,” jelas Rektor Universitas Baiturrahmah yang juga pernah menjadi Rektor Unand tersebut.

Ia mengatakan, pada pemilihan yang dilaksanakan Surfa Yondri telah didukung dengan surara bulat di PNP. Tentunya apa yang dilakukan selama 4 tahun sebelumnya menjadi modal kuat dibandingkan calon lainnya. Hal itu juga dapat dilihat dari sinergi dan kerjasama yang dilakukan.

“PNP akan berkembang ke depan sangat dipengaruhi kondisi saat ini. Kalau untuk kompetensi PNP sudah khatam, namun perlu kompetensi lainnya semakin ditingkatkan. Diantaranya kompetensi pengetahuan, kompetensi keterampilan, kompetensi moral, kompetensi sikap dan kompetensi di bidang kerjasama. Saya yakin PNP ke depan bisa lebih baik lagi, bisa lebih maju,” ungkap Mantan Wakil Menteri Pendidikan tersebut.

Sementara itu, Rektor Unand Prof Yuliandri yang diwakili Wakil Rektor III Unand Ir. Insannul Kamil, Ph.D, IPM, ASEAN Eng menyebutkan revolusi industri 4.0 telah terjadi dengan semuanya sudah menuju ke era digital. Keterampilan mahasiswa juga dituntut lebih dibandingkan sebelumnya. Sebab pengetahuan dan keilmuan terbuka sekarang, pendidikan bukan hanya milik kelompok orang yang mampu, tapi semuanya bisa meangkses pendidikan.Kemudian perubahan iklim global terjadi sehingga merubah tatatan kehidupan.

“Kalaborasi tidak mungkin bisa dilakukan Direkrut PNP dengan bekerja sendiri. Sebab persaingan perguruan tinggi ke depan akan semakin ketat, kolaborasi dibutuhkan untuk semakin membesarkan PNP. Sebab di tengah banyak perubahan yang terjadi, kita juga harus berani melakukan perubahan,” jelasnya.

Ia menyampaikan saat ini bukan hanya sekedar seberapa cepat berubah yang dibutuhkan, tapi seberapa cepat bisa beradaptasi dengan perubahan tersebut. Bertranformasi dengan cepat, Direktur PNP Surfa Yondri adalah orang yang  tepat untuk melakukan perubahan untuk kemajuan PNP.

“PNP  harus berubah semakin cepat, memang untuk perubahan tersebut ada yang membuat nyaman dan tidak nyaman. Namun perubahan itu harus dilakukan dan butuh dukungan bersama-sama, sehingga PNP bisa semakin maju dan berkembang dalam terus mencerdaskan anak bangsa di periode kedua Direktur PNP Surfa Yondri,” ungkapnya.

 

Direktur PNP Dr. Surfa Yondri , S.T., S.ST., M.Kom mengatakan membesarkan PNP di usianya ke 34 tahun  menjadi tantangan baginya untuk terus melakukan perubahan menyesuaikan dengan kondisi yang ada. Sebab saat ini bukan hanya dituntut untuk melakukan perubahan tapi juga bisa berlari cepat. Dengan kebersamaan dan dukungan semua pihak di PNP, ia yakin dapat membangun PNP semakin maju dan berkembang.

“Saya mulai mengenal PNP ini dari tahun 1989, saat itu saya mendaftar sebagai mahasiswa jurusan teknik listrik, bahkan menjadi pendaftar pertama di jurusan itu dengan BP saya 89073001,” ungkapnya pada tamu dan undangan yang hadir.

Kemudian pada tahun 1999 kembali datang ke PNP untuk mengabdi sebagai dosen tetap Teknik Listrik PNP. Ia juga pernah menjadi Pembantu Direktur III Bidang Akademik PNP di tahun 2011. Menjadi Direktur PNP periode 2017-2021 dan kembali dipercaya menjadi Direktur PNP periode 2021-2025.

“PNP dapat menjadikan kita jadi siapa saja. Saat ini lulusan PNP telah banyak menjadi orang yang sukses, tidak hanya sebagai pendidik, pengusaha, bekerja di perusahaan besar dalam dan luar negeri, bahkan juga maju ke dunia politik. Kerjasama antara alumni PNP terus terjalin untuk saling mendukung memajukan PNP,” jelasnya.

Ia mengajak untuk dosen dan tenaga pengajar PNP terus menghibahkan waktu dan fikirannya untuk menghasilkan lulusan PNP menjadi pemimpin di masa  yang akan datang. PNP punya sumberdaya yang luar biasa, alumni yang dihasilkan sudah banyak yang sukses.

“Saya berharap dukungan semua pihak, baik di internal  maupun di ekternal untuk bersama-sama dalam memajukan PNP ke depan,” pungkasnya. (mul)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.