19/04/2024

rakyatsumbar.id

Berita Sumbar Terkini

Beranda » Kuota Belajar Gratis ala Telkomsel

Kuota Belajar Gratis ala Telkomsel

Sumbar Mendapat 140 Ribu Kartu Perdana

Padang, Rakyat Sumbar– Sebanyak 140.000 Kartu Perdana Kuota Belajar diberikan kepada Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat. Persembahan Telkomsel melalui Program Merdeka Belajar Jarak Jauh (MBJJ).

Kartu perdana ini memiliki total kuota 10 GB dapat digunakan untuk akses Ilmupedia (Rumah Belajar, Zenius, Quipper, Sekolahmu, Ayo Belajar, duolingo, cakap, bahaso, Udemy, Kipin) dan Conference (CloudX, U Meet Me, Cisco, Microsoft Teams,  Zoom, Google Meet, dan Google Classroom). Kuota ini akan berlaku selama 30 hari sejak masa aktivasinya.

“Telkomsel memberi kesempatan bagi para pelajar untuk mendapatkan paket komunikasi secara gratis, khususnya Sumbar,” kata Manager Branch Padang Telkomsel Taufik Hidayat.

Pemberian kartu perdana ini menjadi bentuk konsistensi Telkomsel dalam mendukung proses belajar mengajar secara daring selama masa pandemi Covid-19. Taufik berkata kembali, Telkomsel akan selalu memberikan dukungan terbaik terhadap pelaksanaan belajar daring selama masa pandemi diwujudkan melalui pemberian Kartu Perdana Kuota Belajar gratis secara berkala.

“Dukungan pendidikan untuk belajar daring akan dilakukan oleh Telkomsel secara berkelanjutan,” ujarnya. “Dimana pada tahap selanjutnya diberikan promo khusus berupa Paket 11 GB seharga Rp5.000 saja yang dapat dibeli secara berulang.”

Paket ini terdiri dari 10 GB Kuota Belajar (Ilmupedia & Conference), 500 MB Internet Seluruh Jaringan, dan 500 MB Kuota Chat (WhatsApp & Line). Selain itu, secara bertahap akan diberikan kuota sebesar 35 GB untuk nomor Telkomsel yang sudah terdaftar pada Data Pokok Kependidikan (Dapodik), 50 GB untuk yang terdaftar di PD Dikti, dan 42 GB untuk guru SD hingga SMA.

“Program Merdeka Belajar Jarak Jauh akan senantiasa kami lanjutkan bersama Dinas Pendidikan Sumbar, sehingga para pelajar dan tenaga pendidik tidak perlu khawatir akan kebutuhan paket komunikasinya,” ujarnya kembali.

“Kami berharap kartu perdana yang diberikan dapat memaksimalkan proses belajar mengajar daring dan kita #TerusBergerakMaju kedepannya.” (hrf)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.