rakyatsumbar.id

Berita Sumbar Terkini

Beranda » Hanya Mentawai Berstatus Zona Hijau

Hanya Mentawai Berstatus Zona Hijau

Peta zonasi Covid-19 di Sumbar.

Positif Covid-19 di Sumbar Meningkat, Daerah Sebarannya Bertambah

Padang, Rakyat Sumbar—Lonjakan penambahan kasus positif Covid-19 di Sumbar terus terjadi. Saat ini hanya menyisakan Kabupaten Kepulauan Mentawai yang masih berada di zona hijau, sementara Kabupaten Solok Selatan dan Kabupaten Pasaman positif, dua daerah yang sebelumnya juga menjadi zona hijau, berubah menjadi kuning setelah adanya penambahan kasus positif pada Minggu (30/08/2020).

Pada Jumat (28/08/2020) penambahan kasus positif mengalamami penurunan, dimana hanya terjadi penambahan 26 kasus baru. Namun dua hari terakhir kasus positif kembali mengalami lonjakan, tercatat penambahan 178 orang yang terkonfimasi positif. Rinciannya, Sabtu (29/08/2020) bertambah 88 orang dan Minggu (30/08/2020) bertambah 90 orang.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal menyebutkan, dari 2.696 spesimen yang dilakukan pemeriksaan dalam satu hari oleh Tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso di bawah pimpinan dan penanggungjawab Dr. dr. Andani Eka Putra, terkonfirmasi tambahan 90 orang warga Sumbar positif terinfeksi covid-19, kesembuhan pasien covid-19 setelah 2 kali konversi negatif bertambah 39 orang.

“Dengan penambahan tersebut, total telah 2.067 orang warga Sumbar terinfeksi Covid-19, pasien sembuh totalnya 1194 orang dan meninggal sebanyak 56 orang,” sebutnya.

Hingga saat ini, Jasman menyebutkan jumlah spesimen diperiksa di Sumbar telah 115.133 dan orang yang diperiksa 98.608 dengan Positivity Rate (PR): 2,10 %. Dari total 2.067 orang yang telah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 di Provinsi Sumbar, saat ini masih terdaoat 191 orang (9,24 %), isolasi mandiri 459 orang (22,21%), isolasi daerah 31 orang (1,50%),solasi BPSDM 48 orang (2,32%), isolasi PPSDM 88 orang (4,26%), meninggal dunia 56 orang (2,71%) dan sembuh 1194 orang (57,76%).

Terkait tambahan warga Sumbar terkonfirmasi positif sebanyak 90 orang pada Minggu (30/08/2020) tersebut, Kepala Dinas Kominfo Sumbar ini merinci, Kota Padang 34 orang, kabupaten Tanahdatar 1 orang, Payakumbuh 4 orang, Sijunjung 1 orang, Kota Pariaman 13 orang, Padangpariaman 6 orang, Kabupaten Limopuluah Kota 5 orang.

Kemudian, Kabupaten Solok 2 orang, Kabupaten Pasaman 1 orang, Kota Bukittinggi 8 orang, Kota Solok 1 orang, Kota Padangpanjang 6 orang, Kabupaten Solok Selatan 2 orang, Kabupaten Agam 5 orang, Kabupaten Pasaman Barat 1 orang.

“Dengan adanya terkonfirmasi beberapa warga Kabupaten Solok Selatan dan Kabupaten Pasaman positif, otomatis status zona hijau yang telah lebih 1 bulan disandangnya, berobah menjadi zona Kuning. Praktis yang masih zona hijau adalah Kabupaten Mentawai,” terangnya.

Sementara itu, terkait zonasi daerah dari 19 Kabupaten Kota Se Sumatera Barat, setelah 25 Minggu masa status tanggap darurat pandemi Covid-19 diberlakukan terdapat 6 daerah berada di zona oranye, Kota Padang, Kota Solok, Kota Bukittinggi, Kabupaten Limapuluh Kota, Kabupaten Tanahdatar, Kabupaten Agam.

Sebanyak 12 daerah berada di zona kuning, Kabupaten Solok Selatan, Kabupaten Pasaman, Kota Padangpanjang, Kota Payakumbuh, Kota Pariaman, Kabupaten Padangpariaman, Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Sijunjung, Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Pasaman Barat dan Kota Solok, Kota Sawahlunto

“Tersisa satu daerah di zona hijau, yakninya Kabupaten Kepulauan Mentawai,” ungkapnya.

Sebelumnya, Sabtu (29/08/2020) data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar mencatat terjadi tambahan 88 orang yang terkonfirmasi positif, dan 8 orang pasien Covid-19 sembuh setelah 2 kali konversi negatif.

Penambahan ini berdasarkan hasil pemeriksaan 3.152 spesimen dalam satu hari dilakukan oleh Tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso dibawah pimpinan dan penanggungjawab Dr. dr. Andani Eka Putra.

Rincian penambahan 88 orang warga Sumbar yang terkonfirmasi positif tersebut, Kabupaten Dharmasraya 1 orang, Kota Padang 44 orang, Kabupaten Solok 3 orang, Kabupaten Pesisir Selatan 5 orang, Kabupaten Padang Pariaman 8 orang, Kabupaten Sijunjung 2 orang, Kabupaten Agam 9 orang, Kabupaten Pasaman Barat 10 orang, Kabupaten Limapuluh Kota 4 orang, Kota Payakumbuah 2 orang. (mul)

About Post Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *