Bulan K3 Nasional 2024, PLN UID Sumbar Gelar Pelatihan dan Simulasi Pemadaman Kebakaran

Bulan K3 Nasional 2024, PLN UID Sumbar gelar pelatihan dan simulasi pemadaman kebakaran.

Padang, rakyatsumbar.id – Masih dalam suasana Bulan K3 Nasional Tahun 2024 yang mengusung tema “Budaya K3, Sehat dan Selamat dalam Bekerja, Terjaga Keberlangsungan Usaha”, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Barat terus melakukan rangkaian kegiatan positif sebagai langkah pencegahan dan penyelamatan dari bahaya Kebakaran. Salah satunya adalah kegiatan Simulasi Tanggap Darurat.

Kegiatan terdiri dari pelatihan pemadaman kebakaran, teknik evakuasi, dan bantuan keselamatan dasar, hingga pelatihan penyelamatan diri. Pelatihan ini tidak hanya untuk diri sendiri namun juga untuk melindungi orang lain serta upaya melakukan penyelamatan dan pencegahan kebakaran terhadap aset kelistrikan milik negara.

Seperti yang dilakukan PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Solok, bersama dengan Dinas Pemadam Pemadam Kebakaran Kota Solok mengadakan acara pelatihan dan simulasi pemadaman kebakaran di halaman kantor UP3 Solok dan di ikuti oleh seluruh pegawai PLN dan Tenaga Alih Daya pada kamis (01/02).

Hal senada juga dilakukan oleh PLN UP3 Payakumbuh bersama Dinas Pemadam Kebakaran Kota Payakumbuh pada rabu (07/02) dan PLN UP3 Bukittinggi bersama Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bukittinggi pada senin (05/02) yang bertempat di halaman kantor PLN.

General Manager PLN UID Sumbar Eric Rossi Priyo Nugroho menyampaikan di momen bulan K3 Nasional Tahun 2024 ini merupakan salah satu upaya untuk selalu meningkatkan pemahaman pegawai PLN dan tenaga alih daya (TAD) dalam melakukan upaya evakuasi penyelamatan sehingga dapat meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan yang mungkin dapat terjadi pada situasi darurat seperti kebakaran.

“Dalam rangka memperingati bulan K3, seluruh Pegawai dan TAD di Lingkungan PLN UID Sumatera Barat semakin menguatkan komitmen dalam mengutamakan keselamatan karyawan dan pekerja di seluruh bidang. Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan budaya K3 serta meminimalisir kemungkinan hal-hal yang tidak diinginkan di lingkungan kerja,” terang Eric.

Menurut Eric penerapan budaya K3 akan semakin mendukung keberlanjutan proses bisnis kentenagalistrikan. Dengan terwujudnya zero harm zero loss di sepanjang tahun sehingga upaya PLN dalam melayani masyarakat semakin optimal.

“Kegiatan ini menandai komitmen PLN dalam mendukung terciptanya lingkungan kerja yang aman, efisien, dan produktif. Implementasi budaya K3 menjadi kunci penting dari pembangunan ekosistem ketenagakerjaan yang unggul. Melalui budaya K3 yang unggul, maka angka kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja akan dapat ditekan, yang pada akhirnya mampu meningkatkan produktivitas kerja, ”ucapnya lagi.

Seluruh peserta simulasi di seluruh Unit PLN merespon dengan baik kegiatan tersebut dan tampak memahami berbagai arahan dari Tim Pemadam Kebakaran. Hadirnya kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan kemampuan tentang teknik pencegahan dan penanggulangan kebakaran agar terwujud budaya K3 untuk mendukung keberlanjutan proses bisnis ketenagalistrikan. (ri)