17/05/2024

rakyatsumbar.id

Berita Sumbar Terkini

Beranda » Temui Bupati Tanahdatar, FDB Kenalkan 32 BLK Komunitas di Sumbar

Temui Bupati Tanahdatar, FDB Kenalkan 32 BLK Komunitas di Sumbar

Batusangkar, rakyatsumbar.id—H. Febby Dt Bangso (FDB) selaku ketua forum BLK Komunitas Sumatera Barat temui Bupati Tanahdatar Eka Putra di kediaman orang nomor satu di Luhak Nan Tuo , Indo Jalito Batusangkar.
Dalam pertemuan tersebut, FDB memaparkan, Kementrian Tenaga Kerja telah membangun 32 BLK Komunitas se-Sumatera Barat dengan beberapa jurusan, Pemanfaatan Hasil Pertanian (Agro Industri), Automotif, Design Grafis dan jurusan keterampilan lainnya.
Dengan Kehadiran BLK Komunitas ini , FDB meminta kiranya apa yg telah dilakukan kementrian tenaga kerja dapat berkolobarasi dengan pemerintah desa melalui dana desa untuk pemanfaatan BLK Komunitas dalam rangka peningkatan kapasitas ataupun untuk membangun soft skill masyarakat yang ada di nagari nagari atau desa yang ada di Sumatera Barat.
Menurut FDB, Bupati Tanahdatar Eka Putra menyambut baik kehadiran BLK Komunitas se- Sumatera Barat dengan varian skill yang berbeda sehingga bisa diarahkan kepada minat warga untuk ikut pelatihan dan sesuai kebutuhan pasar.
“Kehadiran BLK Komunitas Agro Industry Yayasan Bintang Sembilan Peduli Bangsa di Nagari Gurun Kecamatan Sungai Tarab, tentunya bisa lebih meningkatkan nilai tambah hasil pertanian dengan produk turunannya. Sehingga bisa menjadi sesuatu yg bisa memberikan manfaat lebih bagi para petani dan masyarakat yang akan membeli, Bupati juga akan hadir untuk peresmian  BLK Komunitas Agro Industri di Nagari Gurun yang direncanakan pada Juni mendatang,” sebut Staf Khusus Kemendes PDTT itu.
Disampaikannya, BLK Komunitas adalah suatu unit atau fasilitas pelatihan vokasi yang didirikan di lembaga keagamaan seperti pondok pesantren, seminari, dhammasekha, pasraman, dan komunitas lainnya. BLK ini berfungsi untuk menyelenggarakan pelatihan kompetensi/keahlian guna memberikan keterampilan kerja kepada siswa dan komunitas masyarakat di sektiar lembaga, sesuai dengan kebutuhan dunia kerja atau mendorong untuk berwirausaha.
 BLK Komunitas merupakan terobosan dari Presiden Joko Widodo sejak tahun 2017. Trobosan ini bertujuan untuk melengkapi soft skill dan pendidikan karakter di lembaga pendidikan keagamaan dengan tambahan keterampilan atau hard skill. Pendirian BLK Komunitas adalah upaya meningkatkan sebaran lembaga pelatihan kerja, serta mendekatkan akses pelatihan kepada masyarakat atau komunitas.
“Diharapkan dengan hadirnya BLK Komunitas, maka santri dan siswa lembaga pendidikan keagamaan serta masyarakat di sekitarnya, mendapatkan akses pelatihan kerja yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja lokal, ungkapnya.
FDB juga menyebutkan, tujuan pembentukan Forum BLK Komunitas Sumatera Barat sebagai wadah berbagi Informasi dan pengalaman, membangun jejaring dan kerjasama lembaga. Peningkatan Kualitas,  SDM Pengelolahan BLK dan Instruktur, Advokasi dan menuju BLK mandiri. (cr4)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.