17/05/2024

rakyatsumbar.id

Berita Sumbar Terkini

Beranda » Stabilkan Harga, Mendag Bakal Tambah Pasokan Minyak Goreng

Stabilkan Harga, Mendag Bakal Tambah Pasokan Minyak Goreng

Mendag memantau langsung upaya stabilisasi pasokan dan harga minyak goreng

Mendag memantau langsung upaya stabilisasi pasokan dan harga minyak goreng.

Aceh, rakyatsumbar.id— Guna mempercepat stabilisasi harga minyak goreng di Banda Aceh, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi menjanjikan suplai migor akan bertambah.

Ia meminta Kepala Disperindag Provinsi Aceh untuk memastikan distribusi migor berjalan baik.

Mendag memantau langsung upaya stabilisasi pasokan dan harga minyak goreng serta barang kebutuhan pokok lainnya memasuki Banda Aceh.

Di kota Serambi Mekah ini, ia juga mengunjungi Pasar Al Mahirah di Banda Aceh, Provinsi Aceh, hari ini, Sabtu (26/02/2022).

Hasil pantauan menunjukkan pasokan migor di Banda Aceh tersedia, tetapi harganya masih belum sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan Pemerintah.

Mendag Lutfi meminta Pemerintah Daerah memperkuat kerjasama dengan Pusat untuk menambah suplai agar harga migor sesuai HET yang berlaku .

Sesuai regulasi yaitu Rp11.500/liter untuk migor curah, Rp13.500/liter untuk kemasan sederhana, dan Rp14.000/liter untuk kemasan premium.

Pada pantauan migor di Pasar Al Mahirah, hadir Walikota Banda Aceh Aminullah Usman.

Mendag juga turut didampingi Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Oke Nurwan dan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag Indrasari Wisnu Wardhana.

“Saya mengapresiasi ketersediaan migor di Banda Aceh walaupun harganya belum sesuai dengan HET.”

“Untuk meningkatkan pasokan di Aceh diperlukan penguatan kerja sama dengan pemerintah daerah sehingga harga migor dapat terjangkau masyarakat,” ungkap Mendag.

Salah satu upaya yang dapat dilakukan yaitu memanfaatkan jalur suplai dari Medan, Sumatra Utara untuk meningkatkan pasokan migor di Aceh.

Rakor Minyak Goreng

Mendag memastikan suplai migor akan bertambah dan meminta Kepala Disperindag Provinsi Aceh untuk memastikan distribusi migor berjalan baik.

“Diharapkan dalam seminggu ke depan akan berangsur normal,” ujar Mendag.

Mendag menegaskan, Kemendag akan terus memantau ketersediaan migor dan keterjangkauan harga sesuai dengan HET yang ditetapkan Pemerintah.

Selain itu juga mengawal kewajiban implementasi domestic market obligation (DMO) bagi perusahaan eksportir untuk memasok 20 persen dari volume ekspornya untuk kebutuhan domestik.

Kunjungan kerja ke Banda Aceh ini mengakhiri rangkaian kunjungan kerja Mendag Lutfi di Pulau Sumatra dalam rangka memantau ketersediaan pasokan dan keterjangkauan harga migor.

road show Mendag Lutfi di Pulau Sumatra berlangsung di lima kota yaitu Lampung, Padang, Jambi, Medan, dan Banda Aceh yang berlangsung pada 24–26 Februari 2022.

kedatangan Mendag sekaligus menunjukkan komitmen Mendag Lutfi untuk memastikan ketersediaan migor yang terjangkau bagi masyarakat.

Kunjungan kerja juga akan dilanjutkan ke sejumlah kota besar lainnya di Indonesia. (adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.