Pelajar Berlindung ke Batalyon
Beberapa kelompok pelajar mencoba mencari perlindungan ke Batalyon 133/Yudha Sakti setelah dihalau pasukan anti huru-hara saat demo di DPRD Sumbar, Kamis (08/10/2020).
Padang, Rakyat Sumbar—Beberapa kelompok pelajar dari SMK 5 Padang yang juga ikut berdemo ke DPRD Sumbar, Kamis (08/10/2020), terhadang menjelang Basko Grand Mall yang berada di Ulak Karang, Padang. Dari pantauan Rakyat Sumbar pasukan anti huru-hara Kepolisian berusaha memecah konsentrasi masa yang ingin bergabung di DPRD Sumbar.
Kelompok massa dari pelajar ini lari tunggang langgang menyelamatkan diri dari halauan petugas kepolisian. Mereka mencoba mencari perlindungan di Batalyon 133/Yudha Sakti.
Tetapi, tentara yang berjaga di pintu gerbang tidak mengizinkan pelajar lari ke dalam Batalyon. Tentara yang berjaga di pintu Batalyon menyarankan para pelajar ini untuk bubar dan pulang ke rumah masing-masing.
“Kami diusir dan dikejar petugas kepolisian,” ucap Andi salah seorang pelajar yang di halau oleh petugas kepolisian.
Selain itu, petugas keamanan dari UNP, juga berjaga-jaga di pintu masuk UNP untuk mengantisipasi demonstran lari ke dalam kampus UNP.
“Kita berjaga-jaga untuk mencegah dari hal yang terburuk di dalam kampus,” ucap salah satu satpam yang tidak mau di sebutkan namanya. (edg)
