Jadi Percontohan, Jajaran Lapas Bukittinggi Belajar ke Rupajang

Padangpanjang, rakyatsumbar.id—-Program unggulan pembinaan kerohanian yang digagas oleh Kepala Rutan Padangpanjang (Rupajang), sejak awal tahun 2021 lalu mulai dilirik oleh Satuan Kerja lingkup Kanwil Kemenkumham Sumbar.

ajaran Lapas Kelas IIA Bukittinggi menyampaikan itu saat mengunjungi Rutan Padangpanjang (Rupajang) dalam rangka study tiru program pembinaan yang dilaksanakan di Rupajang.

Baca Juga : Irjen Kemenkumham Puji Inovasi Pelayanan Rupajang 

Gagasan Rudi Kristiawan, untuk mendirikan Cabang Pondok Pesantren Kauman Muhammadiyah. Saat awal menjabat di Rutan Padangpanjang direspon baik oleh pihak yayasan.

Sehingga berdirilah Cabang Pondok pesantren Kauman Muhammadiyah di Rupajang.

Pada kesempatan ini rombongan Lapas Bukittinggi yang dikomandoi Nova, selaku Kasi Binakdik Lapas Bukittinggi berkesempatan secara langsung melihat proses belajar mengajar santri di Rupajang, Rabu (9/2/2022).

Nova yang pernah menjabat Kepala Pengamanan Rupajang pada 2010 silam terkesima melihat perubahan yang ada di Rupajang saat ini. Walaupun isi hunian sudah 170 orang.

Namun, kondisi didalam tetap terlihat rapi, bersih dan tertata.

Berbeda dengan kondisi saat dirinya menjabat sebelumnya. Walau  di isi 63 orang, sudah terasa begitu sesak.

Selain melihat cabang Pondok Pesantren di Rupajang.

Tim dari Lapas Bukittinggi juga berkesempatan mengelilingi blok hunian, klinik, dapur serta aula multifungsi. Bahkan di desain layaknya aula pertemuan dihotel berbintang.

Nova menyampaikan, mereka juga akan membuat pondok pesantren untuk WBP di Lapas Bukittinggi selepas kunjungan mereka d Rupajang.

Sementara itu, Kepala Rupajang Rudi Kristiawan menyambut baik dan berterimakasih atas kunjungan dari Kawan-kawan di Lapas Bukittinggi.

Rudi berharap, program-program yang dilaksanakan di Rupajang dapat menjadi contoh dan tolak ukur.

Terutana bagi UPT Pemasyarakatan yang ada di Ranah Minang ini. (ned)