17/05/2024

rakyatsumbar.id

Berita Sumbar Terkini

Beranda » Dua Ekor Harimau Sumatera Masuk ke Pemukiman Warga di Pasaman

Dua Ekor Harimau Sumatera Masuk ke Pemukiman Warga di Pasaman

Foto ilustrasi

Pasaman, rakyatsumbar.id — Dua ekor Harimau Sumatera (Panthera Tigris Sondaica) dilaporkan masuk ke pemukiman warga di daerah Kampung Batang Lubu, Nagari Koto Nopan, Kecamatan Rao Utara, Kabupaten Pasaman.

“Ya benar, kita menerima laporan dari masyarakat bahwa ada dua ekor harimau masuk ke pemukiman warga di daerah Batang Lubu Nagari Koto Nopan. Dari informasi, dua ekor Harimau Sumatera (Panthera Tigris Sondaica) itu sudah berkeliaran di pemukiman warga sejak dua hari kemarin,” ujar Kepala Seksi Konservasi Wilayah I, Kahiri Ramadhan didampingi BKSDA Resor Pasaman, Rusdian R, Kamis (18/2/2021).

Kata Kahiri Ramadhan, dari laporan masyarakat di daerah tersebut, Harimau Sumatera itu juga sudah memakan satu ekor Anjing milik warga yang berada dipinggir pemukiman setempat.

“Namun Alhamdulillah, hingga kini, belum ada satupun warga setempat yang diserang oleh harimau Sumatera tersebut, ” tambahnya.

Saat ini kata Kahiri Ramadhan pihaknya sedang dalam perjalanan menuju lokasi di Kecamatan Rao Utara untuk melakukan survei guna memastikan keberadaa dua ekor Satwa langka tersebut.

“Kita juga sudah melakukan koordinasi bersama pihak Polsek, Bhabinkamtibmas, Koramil, dan masyarakat setempat untuk bersama-sama kelokasi,” katanya.

Menurutnya, secara geografis pemukiman warga di Kampung Batang Lubu Kecamatan Rao Utara itu memang dekat dengan kawasan hutan tempat habitat Harimau Sumatera itu.

“Karena pemukiman warga daerah Batang Lubu, Koto Nopan, Rao Utara ini memang pemukiman warga terakhir paling Utaranya Kabupaten Pasaman. Jadi sangat dekat dengan kawasan hutan habitatnya Harimau ini,” sebutnya.

Secara prosedural kata dia pihaknya bakal melakukan penghalauan terlebih dahulu agar kembali ke hutan jika memang Harimau Sumatera ini benar-benar berada disekitar pemukiman warga setempat.

“Jika seandainya Harimau Sumatera ini masih berkeliaran disekitar pemukiman warga, akan dilakukan penangkapan. Saat ini perlengkapan kandang besinya juga sudah kami bawa ke lokasi. Akan segera ditangani, agar jangan sampai nantinya menimbulkan korban,” katanya.

Dia juga mengimbau kepada masyarakat setempat untuk tidak melakukan aktifitas harian sementara disekitar ditemukannya Harimau Sumatera tersebut.

“Untuk mewaspadai adanya korban jiwa. Kepada masyarakat setempat, kami meminta agar senantiasa meningkatkan kewaspadaannya sementara waktu sampai satwa ini aman dan kembali ke habitatnya,” pungkasnya. (zon)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.