Bus Rombongan Pemkab Agam Terjuni Jurang, 3 Orang Meninggal Dunia
Bus pariwisata yang di tumpangi pejabat Agam ketika mengalami kecelakaan di Kotonopan Sumatera Utara
Agam, rakyatsumbar.id—Kabar duka dari Kabupaten Agam. Dimana, bus pariwisata BA 7015 OA yang ditumpangi 17 pejabat daerah setempat saat melakukan kunjungan ke Banda Aceh, terjuni jurang sedalam 15 meter di Desa Lumban Pasir Kecamatan Tambangan Kabupaten Mandailing Natal Sumatera Utara dalam perjalanan pulang menuju Lubukbasung Kabupaten Agam, Senin (08/02/2021) sekitar pukul 12.30 WIB.
Dari kecelakaan tersebut, Kepala Dinas Kominfo Fauzan Helmi Hutasuhut, Kepala Dinas Perindag Fatimah dan sopir bus pariwisata David, dikabarkan meninggal dunia dan tiga orang lainnya mengalami kritis di RSUD Penyabungan.
Dari informasi yang dirangkum Rakyat Sumbar, rombongan yang dipimpin Bupati Agam Indra Catri itu, berangkat dari Lubuk Basung menuju Banda Aceh, pada Selasa (04/02/2021) sore dan sampai di Kota Banda Aceh pada Jumát malam. Rombongan terdiri dari Bus Pariwisata, BA 1 T yang ditumpangi Bupati dan ADC, Mobil Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan dan Mobil Dinas Perhubungan.
Setelah beristirahat, Sabtu (06/02/2021) malam, rombongan mengadakan pertemuan dengan Pemko Banda Aceh. Pada malam itu juga, sekitar pukul 23.00 WIB, rombongan bertolak menuju Agam.
Kanitlantas Polsek Kotanopan Aiptu Jakfar Lubis seperti dilansir dari jawapos.com menyampaikan, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 12.30 WIB. Bus tersebut sedang dalam perjalanan dari arah Panyabungan menuju Sumatera Barat. Setibanya di jembatan Muara Mais, tiba-tiba dari arah berlawanan datang sebuah truk.
”Sopir bus pariwisata itu membanting setir ke kiri jalan sehingga menabrak pembatas jembatan dan jatuh ke sungai sedalam 15 meter,” ujar Jakfar Lubis.
Jakfar Lubis menyebutkan, korban yang meninggal tersebut atas nama David, Fauzan Hutasuhut dan Fatimah. Para korban saat ini sebagian masih dirawat di Puskesmas Kotanopan dan sebagiannya dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Panyabungan.
Sedangkan jenazah korban, lanjut Jakfar Lubis, saat ini masih berada di ruang isolasi Puskesmas Kotanopan menunggu jemputan pihak keluarga.
”Rata-rata korban mengalami luka di kening. Untuk bus, saat ini, unit Lantas Kotanopan berserta unit Lantas Polres Madina sedang mencoba melakukan evakuasi dari sungai,” sebut Jakfar Lubis.
Berdasar informasi, kepala OPD Pemkab Agam yang ikut dalam rombongan itu yakni, Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Agam Ermanto, Staf Ahli Bupati Isman Imran, Staf Ahli Bupati Aryati, Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Agam Fatimah. Selain itu, Kepala Dinas Kependudukan, KB, PP, dan PA Agam Erniwati, serta Kepala Dinas Lingkungan Hidup Agam Jetson dan lainnya. (rom)
