rakyatsumbar.id

Berita Sumbar Terkini

Beranda » Nagari Salido Gelar MTQ Tingkat MDTA dan TPQ

Nagari Salido Gelar MTQ Tingkat MDTA dan TPQ

Kegiatan MTQ Tingkat MDTA dan TPQ yang dilaksanakan Pemerintah Nagari Salido

Painan, rakyatsumbar.id— Pemerintah Nagari Salido Kecamatan IV Jurai Kabupaten Pesisir Selatan, menggelar lomba Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat MDTA dan TPQ Nagari Salido tahun 2024 di Masjid Jami Darul Munir Salido, Sabtu-Minggu, 24-25 Agustus 2024.

Pada lomba MTQ ke 3 Nagari Salido ini terdapat berbagai cabang yakni Pildacil, Tahfiz, Tilawah dan sholat jenazah. Lomba ini dibuka langsung oleh Pj. Walinagari Salido, Duna Gespin. S.Kom.

Dalam sambutannya, Duna Gespin mengucapkan selamat datang dan selamat berlomba untuk seluruh peserta pada lomba MTQ ke 3 Nagari Salido ini.

MTQ merupakan salah satu cara mensyiarkan Alquran ketengah masyarakat, selain sebagai pegangan hidup, Alquran juga mengandung seni yang tinggi sebagai bagian dari indahnya Islam.

“Lomba MTQ Nagari Salido ini merupakan yang ketiga kali kita laksanakan, semoga kegiatan ini selain dapat memilih bibit terbaik untuk MTQ tingkat selanjutnya juga merupakan salah cara mensyiarkan Alquran ditengah masyarakat, ” ucapnya.

Hal senada juga dikatakan Sekertaris Nagari, Sasmawida, pada lomba MTQ ke 3 Nagari Salido ini terlihat antusias peserta dari berbagai MDTA dan TPQ Nagari Salido mengikuti lomba disemua cabang yang ada.

“Ini membuktikan kecintaan masyarakat terhadap kegiatan keagamaan seperti lomba MTQ ini begitu diminati, sehingga kita dari Nagari akan terus laksanakan setiap tahunnya, ” tuturnya.

Sementara Ketua Bamus Nagari Salido, Rivo Rafellimando, S.Si. M.Pd mengatakan, Nagari Salido Ini adalah nagari yang tetap menjadikan agama sebagai landasan hidup bakampuang banagari untuk masyarakatnya.

“Dan tentu saja kami berharap ini bukanlah kegiatan MTQ yang terakhir serta kegiatan ini bukan hanya jadi ajang perlombaan saja, bukan hanya ajang memperbandingkan kualitas serta kemampuan anak -anak kemanakan kita saja dalam menyerap materi ajar yg telah di berikan oleh Ustad/Ustdzahnya,” sebutnya.

“Tetapi semoga kegiatan ini juga bisa mempertebal keimanan dan ketauhid’an kita semua dan dapat menciptakan generasi Qur’ani dan cinta akan mesjid dan surau di kampuang,” ulasnya. (rik)

About Post Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *