02/05/2024

rakyatsumbar.id

Berita Sumbar Terkini

Beranda » Posko Penanggulangan Bencana Ditempatkan Di Pulau Pagang

Posko Penanggulangan Bencana Ditempatkan Di Pulau Pagang

BPBD Sumbar Mendukung Kenyamanan Wisatawan Nikmati Wisata Pulau

Pesisir Selatan, rakyatsumbar.id—Saat ini di Pulau Pagang, Kabupaten Pesisir Selatan telah berdiri Posko Penanggulangan Bencana (PB) Khusus Wisata Pulau. Posko yang didirikan pada 2020 untuk mendukung kenyamanan wisatawan berwisata di pulau-pulau yang ada di sekitar. Posko tersebut juga berfungsi sebagai Posko Patroli Keselamatan dan Pelayaran KSOP dan Posko Patroli Pol Air.

“Posko ini dilengkapi pesawat radio yang terhubung ke Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB di Padang, KSOP dan Pol Air. Sehingga jika terjadi bencana di pulau wisata, informasi bisa cepat tersampaikan kepada pihak terkait untuk segera direspons secepatnya,” sebut Kepala BPBD Sumbar Erman Rahman saat meninjau posko  yang berada di Pulau Padang, Rabu (13/10).

Ia mengatakan, radio  yang ada di posko tersebut juga terkoneksi dengan penggiat bencana seperti RAPI dan ORARI yang bisa menyebarluaskan informasi secepatnya untuk di tanggapi pihak terkait. Pendirian Posko PB di Pulau Pagang sebagai bentuk upaya yang dilakukan memberikan kenyamanan bagi wisawatan di Sumbar, terkhususnya yang menikmati wisata pulau di kawasan tersebut.

“Di posko ini pengunjung bisa mengetahui informasi kebencanaan dan apa yang harus dilakukan saat terjadi bencana. Posko yang terletak antara perbatasan Kota Padang dan Pesisir Selatan itu juga sebagai tempat evakuasi jika terjadi bencana. Jika terjadi bencana, pengunjung akan berkumpul di posko, lalu kami evakuasi menggunakan kapal cepat bantuan dari BNPB. Tentunya kita berharap bencana itu tidak terjadi,” ungkapnya.

Ia menambahkan, posko bencana sebagai bentuk memberikan kenyamanan kepada pengunjung pulau berwisata di Sumbar. Bahkan untuk hari-hari tertentu juga disiagakan petugas untuk membantu pengelola dalam mengawasi pengunjung, sebab di hari libur kunjungan ke Pulau Pagang ini cukup ramai.

“Kita berharap dengan adanya posko ini juga memberikan rasa aman kepada pengunjung. Sehingga membantu dalam peningkatan kunjungan pariwisata di Sumbar,” jelasnya.

Saat ini terdapat posko penangggulangan bencana khusus wisata pulau BPBD Sumbar di Pulau Pagang, Pesisir Selatan. Posko ini mulai dibangun sejak 2020 untuk memberikan kenyamanan wisatawan berwisata pulau di kawasan tersebut.

Pulau Pagang, sebuah pulau kecil yang berada di tengah laut barat Sumatera, pulau seluas 12 hektar ini punya pantai berpasir putih. Dikelilingi perairan berwarna biru jernih nan tenang dan gugusan terumbu karang yang terpelihara membuat Pulau Pagang menjadi incaran mereka penghobi snorkeling, atau sekedar ingin merasai sensasi berenang di laut lepas

Pengelola Pulau Pagang, Heru Farta mengatakan ada beberapa pilihan yang bisa dipilih wisatawan yang memutuskan untuk menginap di pulau di antaranya, cottage bersama seharga Rp1.3 juta per malam, VIP cottage Rp1,2 juta per malam, cottage backpacker Rp1 juta per malam, backpacker non AC Rp800 ribu per malam dan camping ground Rp50 ribu per orang.

Fasilitas itu dilengkapi dengan toilet umum yang cukup representatif dan bersih. Selesai mandi di laut, wisatawan bisa membilas diri di tempat itu. Sabun dan shampo sudah disediakan. Selain itu ada mushalla untuk wisatawan menunaikan ibadah.

Tidak kurang 500 wisatawan datang menikmati keindahan pulau saat liburan. Jumlah itu biasanya bertambah beberapa kali lipat saat Lebaran. Selama hampir  dua tahun pandemi Covid-19 jumlah kunjungan ke pulau ini jauh menurun.

“Sekarang ini kunjungan wisatawan telah mulai meningkat, namun belum seperti sebelumnya. Kebanyakan yang datang tidak hanya dari Sumbar, tapi juga Jambi hingga Riau,” jelasnya.

Pulau Pagang dengan luas sekitar 12 hektare itu juga memiliki bukit dengan ketinggian 37 meter dari permukaan laut yang cocok untuk tempat evakuasi bagi wisatawan jika terjadi tsunami. Sebab selain tersedia tempat penginapan, pulau itu juga cocok untuk tempat evakuasi bagi wisatawan di pulau-pulau wisata di kawasan sekitar.

Untuk lebih memudahkan BPBD bekerja sama dengan pengelola pulau yang ditunjuk sebagai operator karena selalu stand by di lokasi setiap hari. Jika ditunjuk personel khusus untuk menetap di lokasi dikhawatirkan tidak bisa stand by 24 jam. Selain itu juga disediakan kapal cepat untuk operasional sehingga jika diperlukan bisa dimanfaatkan untuk transportasi dan evakuasi.

“Kehadiran Posko PB di Pulau Pagang semakin memberikan rasa aman dan nyaman kepada kita yang berada di tengah pulau, dan wisatawan yang ingin berwisata kesini,” pungkasnya. (mul)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.