PLTU Teluk Sirih Terbakar, Satu Pekerja Tewas
Garis polisi terpasang di area kebakaran PLTU Teluk Sirih, Bungus Telukkabung, Padang. Satu orang meninggal akibat peristiwa yang terjadi pada Sabtu, (8/1) dinihari itu. (ISTIMEWA)
Padang, rakyatsumbar.id — Satu pekerja tewas terbakar akibat kebakaran yang terjadi di PLTU Teluk Sirih, Bungus Teluk Kabung, Padang, Sumbar, Sabtu (8/1) sekira pukul 04.00.
“Korban meninggal dunia atas nama Firmansyah, 43 tahun, safety protection (K3) PLTU Teluk Sirih,” kata Kabid Humas Polda Sumbar, Kombespol Satake Bayu, Sabtu (8/1) sore.
Titik api kebakaran terjadi di areal Belt Conveyor area 78 Pembangkit Unit 1 PLTU Teluk Sirih.
“Korban meninggal dunia pada saat proses pemadaman tersebut. Terjadi kecelakaan kerja,” ungkap Satake Bayu.
Berdasarkan keterangan saksi korban mendatangi lokasi kejadian dan memadamkan api di area BC (Belt Conveyor) 78 di lantai 5.
“Korban ke atas sendirian dan dilarang oleh saksi. Tetapi korban tidak menggubris.”
“Korban diketahui sudah tergeletak di lantai dasar pembangkit unit 1 dalam keadaan meninggal dunia. Lalu dibawa ke RSUP M Djamil,” jelas Satake.
Penyebab kebakaran diduga berasal dari material batu bara yang kering dan mudah terbakar. Yang disalurkan melalui belt conveyor ke unit pembangkit.
“Pemadaman menggunakan hydrant yang sudah terpasang di pembangkit unit. Juga menggunakan satu mobil pemadam kebakaran milik PLTU Teluk Sirih,” sebutnya.
Personel Polsek Bungus Telukkabung, Polresta Padang sudah mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian peristiwa (TKP).
“Lokasi kejadian sudah terpasang garis polisi. Perkara sudah ditangani oleh Polresta Padang, sedangkan Polda Sumbar back-up,” pungkas Satake, mengakhiri. (handi yanuar)
