17/05/2024

rakyatsumbar.id

Berita Sumbar Terkini

Beranda » Pengusaha Wanita Pimpin Apindo Sumbar, Hariyadi B Sukamdani Kukuhkan Pengurus

Pengusaha Wanita Pimpin Apindo Sumbar, Hariyadi B Sukamdani Kukuhkan Pengurus

Pengusaha wanita pimpin Apindo Sumbar, Hariyadi B Sukamdani kukuhkan pengurus.

Padang, rakyatsumbar.id – Owner Pangeran Beach Hotel, AE Rina Pangeran resmi nahkodai dewan pengurus daerah Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Sumbar. Srikandi Minang ini menahkodai organisasi tersebut untuk jabatan lima tahun mendatang, sesuai SK
DPN Apindo no 057/sk/dpn/1.1/2/2023).

Pengukuhan langsung dilakukan Ketua DPN APINDO, Hariyadi B Sukamdani di Pangeran Beach Rabu (5/4/2023). Sejumlah pejabat dan pengusaha hadir dalam pengukuhan yang berlangsung dalam suasana ramadhan. Usai pengukuhan, dilanjutkan rapat kerja pengurus.

Gubernur Mahyeldi yang hadir dalam pengukuhan, dalam paparannya menyebut bermodal kepercayaan pemerintah dan kolaborasi dunia usaha dalam banyak hal, APINDO memiliki peran dan peluang strategis untuk berkiprah lebih maksimal.

“Beruntunglah jadi pengusaha, karena pengusaha itu memiliki peluang besar dalam berbuat kebajikan. Pengusaha yang baik akan mendapatkan posisi yang baik dalam ajaran agaka,” ujar Mahyeldi.

Dalam hubungan industrial dan ketenagakerjaan APINDO diharapkan bisa menjalankan peran aktifnya dalam mendukung iklim dunia usaha yang kondusif. Pengusaha diharapkan bisa memberikan pemikiran pemikiran konstruksif dalam menciptakan dunia usaha, melahirkan pengusaha pengusaha baru yang selaras dengan cita cita pemerintah daerah melahirkan 100 ribu enterpreneur.

“Kita yang ini bisa terealisasi, mudah mudahan sejalan dengan kiprah dan peran APINDO melalui potensi yang dimiliki. Dari sekian banyak kandidat enterpreneur itu sebagian besar merupakan siswa SMK,” ujar gubernur.

Mahyeldi menyinggung, pengalaman para pengusaha dalam berbagai bidang bisa dibagi dan dikolaborasikan dengan para peminat enterprneur.

Gubernur juga hadir bersama Kadis perindustrian dan perdagangan Nofrial, Kadis Koperasi dan UMKM Hendrizal, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, OPD yang terkait dengan dunia usaha.

Tantangan Sumbar dalam lapangan kerja, pengangguran terbuka 6,28 persen, di atas rata rata nasional. Tantangan dan kondisi beratnya dunia lapangan kerja dengan makin tingginya pengangguran, gubernur meminta proaktif semua pihak termasuk mengundang investir untuk berinvestasi.

“Untuk menciptakan kondusi investasi yang kondusif kita terus mendorong terbangunnya sarana prasarana transportasi sebagai hal yang penting dalam memajukan dunia usaha. Termasuk mendorong agar pembangunan sarana pendukung segera terealisasi. Termasuk menyegerakan pembangunan fly over Sitinjau. Pertumbuhan 4,8 yang masih di bawah masional perlu kita dorong bersama sama,” harap Mahyeldi.

Merespon hal tersebut, Ketua DPD APINDO Rina Pangeran menyebutkan dengan beberapa program unggulan mudah mudahan bisa memberi harapan untuk Sumatera Barat dalam dunia usaha.
“Kami akan mendukung sepenuhnya dengan potensi dan program yang ada. Terutama program APINDO Merdeka,” ujarnya.

Ketua DPN APINDO memberikan paparan lebih jauh, seiring program kampus merdeka yang potensi mahasiswa seluruh Indonesia 7,6 juta maka sangat potensial menjadi bibit bibit dalam menumbuhkembangkan UMKM.

“Ada kendala di kampus, ketika lulus mahasiswa masih gagap. Maka ini perlu dikolaborasikan dengan dunia usaha, dengan memperhatikan bagaimana jiwa enterpreneur nya terasah. Tidak hanya mentoring asal selesai dan rutinitas. Ini yang akan kita fokuskan ke depan, APINDO akan menyiapkan mentor untuk itu,” terang Hariyadi. (ri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.