KPP Gelar Latihan Potensi SAR, Disambut Baik Pj Bupati

Mentawai, rakyatsumbar.id—Beratnya medan dan seringnya terjadinya kecelakaan di laut karna cuaca ekstrem di Mentawai, membuat Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kelas B Kepulauan Mentawai memberikan pelatihan teknis kepada 50 orang potensi SAR.

Para potensi SAR ini akan digembleng dengan pengetahuan dan keterampilan teknik penyelamatan di air (water rescue).

Pj Bupati Kepulauan Mentawai Fernando Jongguran Simanjuntak menyambut baik pelatihan potensi SAR yang diselenggarakan di Tuapejat, pada 8 sampai dengan 13 September 2024 itu.

Menurut Pj Bupati, dengan diadakannya pelatihan potensi SAR teknik pertolongan di permukaan air ini sangat identik geografis Kepulauan Mentawai yang sebagian besarnya dikelilingi oleh lautan dan wilayah Kepulauan Mentawai yang kerap dikunjungi oleh para peselancar.

“Kami menyambut baik pelatihan ini, mengingat Kabupaten Kepulauan Mentawai memiliki potensi pariwisata yang sangat bagus, yaitu sektor surfing, dan ini sudah dikenal dunia,” lanjutnya..

“Tentu dengan ini, Mentawai banyak dikunjungi oleh para peselancar, baik itu peselancar lokal maupun internasional. Dengan banyaknya peselancar yang datang ke Mentawai, tidak tertutup kemungkinan akan adanya kecelakaan yang yang dialami oleh para peselancar,” ujar Fernando kala menghadiri pembukaan pelatihan potensi SAR.

Selain itu, dengan hangatnya isu megathrust yang diprediksi akan terjadi di Kabupaten Kepulauan Mentawai, Kantor SAR dan segenap stakeholder terkait beserta potensi SAR yang telah dibina dapat memberikan kontribusi, apabila bencana itu betul-betul terjadi di masa mendatang.

“Kita tetap berdoa agar isu tersebut tidak benar-benar terjadi. Namun apabila itu terjadi nantinya, potensi SAR yang telah dibekali keterampilan dan pengetahuan tentang teknik pertolongan di air ini diharapkan dapat mengambil peran aksi dalam melakukan pencarian dan pertolongan,” imbuhnya.

Terpisah, Kepala Pusat Sumber Daya Manusia Badan SAR Nasional Anggit Mulyo Satoto membeberkan, kegiatan pelatihan potensi SAR bertujuan untuk memberikan keterampilan teknik penyelamatan kepada masyarakat desa yang berasal dari berbagai organisasi.

“Tujuan pelatihan potensi SAR ini yakni untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan tentang teknik pertolongan di air. Sehingga potensi pencarian dan pertolongan dapat membantu Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan dalam pelaksanaan operasi pencarian dan pertolongan secara cepat, tepat, aman terpadu dan terkoordinasi,” kata Anggit.

Selain itu, potensi SAR juga diharapkan memiliki semangat kemanusiaan untuk menyelamatkan korban kecelakaan laut yang kerap terjadi di Kabupaten Kepulauan Mentawai.

“Harapan saya melalui pelatihan ini dapat menghasilkan output yang memiliki kompetensi nyata dan dapat dipertanggungjawabkan. Serta memiliki semangat kemanusiaan untuk memberikan pelayanan jasa di bidang pencarian dan pertolongan seoptimal mungkin,” tutupnya. (bst)