Dosen Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unidha Juara Kompetisi PKM

Padang, rakyatsumbar.id– Pengabdian kepada masyarakat atau PKM menjadi satu diantara 3 tugas pokok dosen yang tercantum di dalam Tri Dharma.

Sehingga PKM menjadi sebuah agenda sifatnya wajib dan rutin yang akan dilakukan dosen selain mengajar dan meneliti.

Pengabdian masyarakat bisa diartikan sebagai proses implementasi atau penerapan teknologi dan ilmu pengetahuan yang dimiliki dosen kepada masyarakat.

Sebab sejatinya, dosen tidak hanya dituntut dan diharapkan untuk bisa berbagi ilmu pengetahuan dengan mahasiswa di kampus. Melainkan juga kepada masyarakat.

Pada semester ganjil 2021 ini, tim Dosen Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Dharma Andalas (Unidha) yang diketuai oleh Dian Hirma, SE,MM berhasil memenangkan kompetisi PKM.

AJang ini didanai oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masayarakat (LPPM) Unidha.

Yang menjadi target sekaligus mitra PKM adalah Kelompok Belajar Rindang Alam yang berlokasi di Komplek Perumahan Rindang Alam, Kelurahan Koto Lua Kecamatan Pauh.

Kelompok belajar ini beranggotakan ibu-ibu yang memiliki Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang mereka jalani berdasarkan keterampilan, minat dan bakat mereka.

Oleh karena itu, melalui pendanaan LPPM Unidha ini tim mewujudkannya dalam sebuah kegiatan untuk membantu mengembangkan usaha Ibu-ibu yang tergabung di kelompok belajar.

Tema yang diangkat “Pelatihan Life Skill (Kecakapan Hidup) Dalam Membangun Sikap Kewirausahaan dan Menghadapi Persaingan Bisnis di Era Revolusi Industri 4.0”.

Program pelatihan Life Skill meliputi pelatihan (1) kecakapan pribadi (personal skill), mencakup kecakapan mengenal diri sendiri, kecakapan berpikir rasional, dan percaya diri, (2) kecakapan sosial (social skill), (3) kecakapan akademik (academic skill), (4) kecakapan vokasional (vocational skill).

Pelatihan yang diberikan pada kegiatan pengabdian kali ini berfokus kepada program pertama saja yaitu mengenai Kecakapan Pribadi (Personal Skill).

Tiga program lainnya merupakan kegiatan kontinue berikutnya yang akan dilaksanakan secara bertahap. Yang menjadi tujuan akhir dari pengabdian ini adalah terbentuknya Kelompok Belajar Rindang Alam aktif yang dilatih dan dibina dalam materi tentang kecakapan hidup (life skill).

Program kecakapan pribadi (personal skill) yang dipublish di media massa.

Hasil kegiatan pelatihan ini adalah agar Kelompok Belajar Rindang Alam dapat mengenal diri pribadi, percaya diri dan cakap dalam berfikir secara rasional dalam mengembangkan usahanya sesuai bidang yang menjadi bakat dan minat.

Kedua setelah kelompok belajar mengikuti program pelatihan kecakapan pribadi (personal skill) terjadi perubahan persepsi dalam menggali pengetahuan sikap dan keterampilan diri sendiri.

Ketiga dampak pelaksanaan dari program pelatihan ini menunjukkan dampak positif yaitu ibu-ibu kelompok belajar Rindang Alam dapat mengenal karakter dan kompetensi diri sendiri, bekerja secara mandiri dan berkelompok, memanfaatkan pengetahuan yang dimiliki untuk memperoleh kesempatan berwirausaha dan pendapatan lebih.

Berdasarkan hasil pelatihan kecakapan hidup (life skill) dengan program kecakapan pribadi (personal skill), terdapat beberapa kesimpulan hasil kegiatan sebagai berikut.

Pertama, pelaksanaan kegiatan program pelatihan kecakapan hidup (life skills) dirasakan atas kebutuhan dari Kelompok Belajar Rindang Alam.

Sehingga dalam mengikuti proses pembelajaran peserta sangat antusias serta mempunyai motivasi yang tinggi untuk mempelajarisecara mendalam mengenai kecakapan hidup dan kecakapan pribadi ini.

Pada saat proses pembelajaran nara sumber teknis memanfaatkan pengalaman-pengalaman peserta sebagai sumber belajar untuk terlibat dalam perencanaan, pelaksanan, dan penilaian.

Untuk strategi, metode dan teknik pelatihan disesuaikan dengan materi pembelajaran yang disajikan dengan tujuan, kondisi dan kebutuhan yaitu penyajian teori maupun praktek. Selama berlangsungnya proses pelatihan evaluasi terhadap peserta dilakukan pada akhir kegiatan, sebelum tim menyimpulkan materi.

Evaluasi berupa lisan (tanya jawab). Evaluasi menyeluruh dilakukan setelah peserta mengikuti pelatihan kecakapan hidup (life skills) oleh Tim Pengabdian Unidha.

Proses penyelenggaraan program pelatihan, secara kuantitas telah berhasil menyelenggarakan pelatihan kecakapan hidup (life skills) dan Kecakapan Pribadi (Personal Skill) yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, kecakapan dan sikap, mampu mandiri.

Selain itu emiliki sikap berwirausaha yang mendukung pengembangan usaha peserta Kedua, perubahan peserta setelah mengikuti pelatihan kecakapan hidup (life skills) dan kecakapan Pribadi (Personal Skill).

Hasil kegiatan pelatihan menunjukkan dimana warga belajar setelah selesai mengikuti kegiatan pelatihan mengalami perubahan, tingkat pengetahuan tentang diri sendiri, menggali potensi diri, sikap kewirausahaan dalam mengembangkan usahanya diberbagai bidang usaha sehingga menjadi terampil.

Perubahan tersebut tidak terlepas dari pelaksanaan proses pembelajaran yang diimplementasikan.

Keberhasilan tersebut secara umum tingkat pemahaman dan penguasaan peserta terhadap materi pelatihan.

Hasil pelatihan dan pengalaman selama mengikuti pelatihan merupakan sesuatu yang baru diperolehnya, sehingga peserta termotivasi untu meningkatkan kemampuan melalui program kecakapan pribadi mereka terlebih dahulu. (*)