Aset Bangsa Gelar Aksi Damai di DPRD Sumbar
Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumbar, Suwirpen Suib, saat menerima massa aksi.
Padang, rakyatsumbar.id – Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumbar, Suwirpen Suib, mengatakan, akan menindaklanjuti aspirasi massa aksi
Aliansi Selamatkan Kesehatan (Aset) Bangsa yang menolak RUU Kesehatan Omnibus Law.
“Aspirasi saudara-saudara dari organisasi profesi kesehatan, akan kami teruskan ke komisi IX DPR RI,” kata Suwirpen Suib, saat menerima aksi damai massa aksi Aset Bangsa, di kantor lembaga itu, Senin, (8/5).
Ia melanjutkan, penolakan terhadap Rancangan Undang-undang (RUU) itu juga merupakan tugas bersama antara anggota DPRD dan tenaga kesehatan (Nakes).
“Kami mendukung aspirasi yang disampaikan Nakes Sumbar tentang RUU Kesehatan. Oleh sebab ituX DPRD akan menyampaikan tuntutan ini ke Komisi yang menangani bidang Kesehatan di DPR RI,” ucap Suwirpen.
Sementara itu, Koordinator Aksi Aset Bangsa, Alex Contessa, mengatakan, melakukan nota protes dan menolak rencana pembahasan RUU Kesehatan (Omnibus Law).
“RUU Kesehatan Omnibus Law ini tidak secara konkret mengatur imunitas perlindungan hukum bagi tenaga kesehatan, dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat baik di sarana kesehatan, yang ada maupun pelayanan mandiri,” ucap Alex.
Ia menyampaikan, RUU Kesehatan sejak awal proses pembentukannya bermasalah, karena tidak taat dan patuh asas, serta prematur sehingga mengundang protes dari masyarakat luas,termasuk para tenaga medis dan tenaga kesehatan se Indonesia.
“Kami menolak dan meminta RUU Kesehatan itu disetop, walaupun saat ini proses naskah RUU Kesehatan telah sampai kepada Komisi IX DPR RI untuk ditindaklanjuti dalam rapat pembahasan,” ujar Alex.
Menurut Alex, RUU Kesehatan masih banyak batang tubuh/pasalnya saling kontradiktif, diskriminatif, dan tidak selaras dengan naskah akademiknya, walaupun Kementerian Kesehatan mengeklaim telah melakukan penyusunan DIM dan menjaring partisipasi masyarakat.
“Akan tetapi, segalanya dilakukan secara terburu-buru dan tidak mencerminkan partisipasi publik yang sesungguhnya, sehingga RUU Kesehatan, harus mendapatkan kajian yanq lebih mendalam lagi,” bebernya.
Sejumlah Anggota DPRD Sumbar, yang turut menerima aksi damai itu adalah Ali Tanjung, Ketua Fraksi Partai Demokrat, Syawal Ketua Fraksi PPP, Daswanto Ketua Komisi V DPRD Sumbar, Nurfirman Wansyah dari Fraksi PKS, dan Muhayatul dari Fraksi PAN. (byr)
