SMP 2 Bukittinggi Juara 1 LCCM Kota Bukittinggi 2023
SMP 2 Bukittinggi Juara 1 LCCM Kota Bukittinggi 2023.
Bukittinggi, rakyatsumbar.id – SMP Negeri 2 Bukittinggi keluar sebagai juara 1 dalam Final Lomba Cerdas Cermat Museum (LCCM) tingkat SMP se-Kota Bukittinggi di Istana Bung Hatta, Rabu (25/10). SMPN 2 menyisihkan SMPN 3 Bukittinggi yang berada di posisi Runner-Up dan SMPN 1 yang meraih juara ketiga.
Dalam lomba tersebut, SMP 2 meraih nilai 2150, SMP 3 meraih nilai akhir 1400 dan SMP 1 meraih nilai 1200. Pemenang LCCM juga akan mewakili Kota Bukittinggi ke tingkat provinsi.LCCM tingkat SMP se-Kota Bukittinggi dilaksanakan 18 dan 25 Oktober yang dimulai dari babak penyisihan. Hasil babak penyisihan menghasilkan tiga sekolah berlaga di babak final.
Koordinator Pengawas Disdikbud Bukittinggi Drs. Maswardi saat penutupan kegiatan LCCM mengatakan museum sangat bermanfaat untuk melihat bagaimana perjalanan sejarah bangsa.
“Untuk itu, para generas penerus bukan sekedar melihat-lihat benda saja. Namun, mereka dapat belajar dan mengetahui peristiwa lama serta momen bersejarah. Termasuk mereka bisa belajar ciri khas budaya dan tradisi Minangkabau. Siswa harus lebih memahami tentang sejarah secara lebih jauh. Hal itu butuh peran guru di sekolah. Pembelajaran tentang sejarah dan museum harus lebih dioptimalkan lagi,”ujar Maswardi, Rabu (25/10).
Maswardi menyebutkan museum dan prasasti merupakan bagian dari sejarah bangsa. Para siswa diharapkan bisa melestarikannya sebagai sarana edukasi sejarah.
Walaupun berbentuk benda, namun ada nilai-nilai yang terkandung di dalam museum atau prasasti tersebut.
Sementara itu, Dosen Ilmu Sejarah Universitas Andalas Padang Dr.Zulqayyim, M.Hum menyambut positif kegiatan LCCM tingkat Kota Bukittinggi tersebut.
Menurutnya, LCCM dapat memberikan edukasi dan membentuk karakter para siswa. Mereka dapat menambah pengetahuan sejarah, menumbuhkan minat berkunjung ke museum serta mengetahui khazanah kebudayaan dan tradisi Minangkabau.
“Dalam LCCM ini, ada tiga materi atau tema soal yang diberikan yakni sejarah, museum dan budaya Minangkabau.Dari tiga tema ini, para peserta dapat menambah pengetahuan sejarah, tumbuhkan minat mengkaji tentang museum dan mengetahui informasi tentang tradisi budaya Minagkabau. Selain itu, mereka memiliki pengetahuan tapi masih ragu-ragu menjawab soal. Ini merupakan bagian pembentukan karakter bagi siswa. Dengan lomba, mereka tahu dan memahami sejarah dan kebudayaan,”ungkap Dr. Zulqayyim yang juga Ketua Departemen Ilmu Sejarah FIB UNAND sekaligus sebagai salah seorang juri LCCM tersebut.
Sedangkan, Cahyadi Anjar dari Badan Pemeriksa Keuangan RI Perwakilan Sumbar mengatakan LCCM ini sangat positif dalam menumbuhkan kecintaan terhadap sejarah. LCCM sebagai media pembelajaran sejarah, budaya dan permuseuman. Para siswa dapat menghargai nilai-nilai kearifan lokal termasuk nilai-nilai sejarah.
Dalam babak Final LCCM tingkat Kota Bukittinggi itu, juga dihadiri Kabid Kebudayaan Disdikbud Heru Tri Astanawa M.Pd bersama jajaran Bidang Kebudayaan, kepala sekolah dan guru pendamping dan juri-juri lainnya yakni Noviyanti Awaludin dan Zulzetri. (edw)