17/05/2024

rakyatsumbar.id

Berita Sumbar Terkini

Beranda » Pemkab Solok Bakal Konsisten Ikuti Pameran UMKM

Pemkab Solok Bakal Konsisten Ikuti Pameran UMKM

Ketua Dekranasda Kabupaten Solok Emiko Epyardi Asda.


Solok, rakyatsumbar.id – Dalam rangka promosi UMKM, Dekranasda Kabupaten Solok akan konsisten mengikuti pameran-pameran, sehingga bisa menjadi ajang promosi dan mencapai pasar nasional, bagi pengrajin atau pelaku usaha lain khususnya dari Kabupaten Solok.

“Salah satu jalur promosi saat ini, yakni melewati pameran-pameran itu, dan saya harap kedepannya kita konsisten mengirimkan UMKM potensial ke berbagai pameran,” ujar Ketua Dekranasda Kabupaten Solok Ny.Emiko Epyardi Asda.

Tahun lalu, sejumlah Industri Kecil Menengah (IKM) Kabupaten Solok, khususnya yang bergerak di industri kreatif, sudah sering mengirimkan karya ke beberapa pameran, yakni anyaman pandan, mukena sulaman timbul, rumah batik Tanah Liek Salingka Tabek dan rumah Batik Minang.

Kedepannya, pihaknya akan terus melakukan pembinaan terhadap IKM potensial, karena hal sejalan dengan visi “Mambangkik Batang Tarandam” yang diusung Pemkab Solok peroiode 2021-2024.

Sementara itu, Kadis Koperindag dan UMKM Kabupaten Solok, Ahpi Gusta Tusri, mengatakan  jumlah IKM kabupaten Solok yang sudah terdaftar sebanyak 12.786 IKM terdiri dari sandang, pangan, dan jasa.
Menurutnya, yang jadi perhatian saat ini, yakni memasuki era digital 4.0, beberapa IKM potensial, diarahkan kepada pemanfaatan teknologi dalam merambah jangkauan dan pangsa pasar baru.

Saat ini, ada sekitar 20 Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Solok, yang masuk dalam produk pilihan dan unggulan kabupaten Solok, yang diprioritaskan menembus pasar nasional melalui e-commerce.

Dalam promosi dan pemasaran produk, pada saat ini peran e-commerce sangat vital dalam memperluas jangkauan pasar, dengan bekerja sama dengan e-commerce dan saat ini masih dalam tahap proses perjanjian kerjasama.

“Tahap awal baru lima produk UKM yang dipasarkan, yakni batik, anyaman pandan, dan beberapa produk kerajinan lain, kami lihat dulu bagaimana perkembangan ke depan, kalau ada peluang kita tambah jenis produknya,” ungkapnya. (wel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.