Kondisi Dua Pasien Positif Corona di Bukittinggi Mulai Membaik
Wako Bukittinggi Himbau Warga tak Sebarkan Hoax Corona
Bukittinggi, Rakyat Sumbar--Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmatias menghimbau warga tidak menyebarkan informasi yang hoax wabah Corona.
Hal ini disampaikan Walikota menyikapi ada beberapa orang yang menyampaikan di media sosial informasi pasar ditutup dan driver ojol positif Corona serta pasien positif sudah negatif.
“Itu semua tidak benar. Jangan sebar informasi sesat dan buat warga semakin panik,” tegasnya, Minggu (29/3).
Ia menyampaikan saat ini sudah diisolasi sebanyak 11 pasien di Rumah Sakit Achmad Mochtar (RSAM) Bukittinggi.
“Kemarin sudah dikirim 8 swap dari pasien ke Laboratorium Kedokteran Unand. Alhamdulilah, 1 sampai 6 negatif dan telah digeser ruangannya. Sementara 2 lainnya kita tunggu hasil. Insya Allah, Senin keluar hasilnya,” sebut Walikota Ramlam Nurnatias.
Ia menjelaskan, untuk dua pasien yang dinyatakan positif sebelumnya, kondisinya mulai membaik.
“Tapi, ia belum sembuh total dan masih dalam perawatan di RSAM,” ujar Ramlan.
Pemko Bukittinggi menerima bantuan hand sanitizer dan masker dari alumni Unand dan yayasan Budha Tzu Chi Padang
Pemko juga minta kesadaran warga pendatang dari daerah Pandemi memeriksakan kesehatannya. Pemeriksaan sangat dibutuhkan.
“Pemko juga tengah menyiapkan alat penyemprotan disinfektan di setiap pintu masuk Bukittinggi,” jelasnya.
Selain itu, pemko juga telah melaksanakan beberapa kali rapat untuk menyiapkan langkah-langkah antisipasi terkait ketersediaan pangan, pergeseran kegiatan dan lainnya.
“Kita siapkan dulu payung hukumnya,” jelas Ramlan.(*/edw)
Saya begitu terkejut begitu melihat dan membaca di medsos begitu meluasnya informasi/berita tentang covid-19 ini. Semuanya menceritakan tentang kecemasan kekhawatiran ketakutan.
Yang kesemuanya berdampak terhadap kepanikan masyarakat
Marilah kita saling mendoakan saling menyemangati…… aamiinn