Jalan Bukit Panjang akan Diaspal Tahun 2025
Painan, rakyatsumbar.id–Gayung bersambut, Rusma Yul Anwar tegaskan, ruas jalan Bukik Panjang, Kampung Koto Tarok, Nagari Amping Parak, Kecamatan Suteta bakal dilakukan pengaspalan pada 2025 mendatang.
Perihal demikian disampaikannya pada saat pelaksanaan kampanye dialogis di wilayah itu, Sabtu (02/11/2024).
Dalam kesempatan itu, ia menegaskan, pengaspalan jalan Bukik Panjang akan dilakukan pada 2025 mendatang, karena sudah masuk dalam RKA.
“Jalan ini akan dikerjakan di 2025 karena sudah masuk dalam Rencana Kerja Anggaran (RKA),” ucapnya.
Menurutnya, usulan pengaspalan jalan Bukik Panjang baru sampai ke dirinya saat masih belum cuti sebagai kepala daerah.
“Kalau tidak salah empat bulan belakangan usulan pengaspalan jalan bukik panjang ini disampaikan kepada saya, tapi sayang, saya sudah mau cuti kemarin, InsyaAllah sudah masuk RKA 2025 dan dilaksanakan tahun itu juga,” tambahnya.
Ia menambahkan, sejauh ini ia selalu mengutamakan segala bentuk kebutuhan dari Kecamatan Sutera khusus Nagari Amping Parak telah banyak melakukan pengaspalan jalan menuju akses pemukiman dan perekonomian masyarakat.
“Sutera ini sudah kami aspal 13 titik dan 6 titik diantaranya berada di Nagari Amping Parak, tidak mungkin kami lengahkan, karena saya merupakan Sumando orang Sutera,” tutupnya.
Sementara itu, masyarakat setempat mengaku bernama Ardianto (48) mengaku kaget dengan penjelasan Rusma Yul Anwar dalam kampanye dialogis itu.
Dimana, berdasarkan informasi yang diperolehnya dari mulut ke mulut bahwasanya Rusma Yul Anwar yang akrab dipanggil dengan sebutan Pak An itu dinilai tidak bekerja.
“Namun, setelah saya dengar pemaparan dari beliau langsung, dan saya lihat dimana titik pengaspalan jalan yang dilakukan ternyata sesuai,” ucapnya.
Artinya beliau selama ini kurang di ekspos kegiatannya ke media sosial, sehingga masyarakat banyak yang tidak mengetahui kegiatan beliau.
Salah satunya adalah, pada titik jalan Bukik Panjang itu Pak An juga telah di isukan mulai dari tidak bekerja.
Serta tidak akan peduli dengan Amping Parak dan masih banyak lainnya.
“Alhamdulillah, sebelum ini sudah beliau anggarkan dan dilaksanakan pada 2025 mendatang,” tuturnya.
Ia juga mengakui, jalan bukik panjang sudah tergolong lama menjadi keluhan bagi masyarakat.
Kondisi saat ini masih dalam tahapan pengerasan dengan menggunakan baru split.
“Ini keinginan kami disini, jalan ini di aspal, supaya nyaman kami berkendara,” tutupnya. (fdr)