rakyatsumbar.id

Berita Sumbar Terkini

Beranda » Bertemu Duta Besar Arab Saudi: Gubernur Bahas Umrah, Kerjasama Pendidikan, Ekonomi dan Investasi

Bertemu Duta Besar Arab Saudi: Gubernur Bahas Umrah, Kerjasama Pendidikan, Ekonomi dan Investasi

Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah memberikan cindera mata kepada Duta besar Arab Saudi untuk Indonesia Syekh Ahmad Bin Essa Al Hazmi.

Padang, Rakyatsumbar.id –Duta besar (Dubes) Arab Saudi untuk Indonesia bidang Agama Syekh Ahmad Bin Essa Al Hazmi bertandang ke Istana Gubernur Sumbar, Selasa (7/12/2021). Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah langsung menemui dan membawa rombongan Duta besar Arab Saudi ke Auditorium untuk membicarakan sejumlah hal strategis. Aase Arab Saudi tersebut didampingi oleh Kepala Kantor Atase Agama Al Ustaz Barraq Al Ameer.

Pada pertemuan tersebut Gubernur Sumbar yang akrab dipanggil “Buya” Mahyeldi, membahas soal ibadah umrah, peluang kerjasama di bidang pendidikan, ekonomi dan investasi permodalan.

Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Syekh Ahmad Bin Essa Al Azmi.

“Alhamdulillah kami merasa bersyukur, Insya Allah ibadah umrah akan dibuka kembali,” ucap Mahyeldi.

Selain itu, terkait pendidikan Mahyeldi juga meminta kesediaan Kerajaan Arab Saudi untuk menerima juara MTQ Tafsir Al Quran yang hafal 30 juz dari Sumbar untuk diterima di salah satu perguruan tinggi Saudi Arabia melalui jalur khusus.

“Termasuk anak-anak kami yang lulusan pesantren untuk bisa masuk perguruan tinggi Saudi Arabia,” harap Mahyeldi.

Permohonan dari Gubernur Sumbar langsung disambut baik oleh Syekh Ahmad Bin Essa Al Hazmi sebagai perwakilan Kerajaan Arab Saudi di Indonesia.

Syekh Ahmad mengatakan, ini termasuk kerjasama Kerajaan Arab Saudi dengan daerah-daerah di Pulau Sumatera, karena daerah Sumatera mayoritas memelukĀ  Islam.

“Selama ini kita belum banyak kegiatan akibat Covid-19, karena adanya permintaan Buya Mahyeldi, kita akan lakukan kerjasama. Salah satunya terkait umrah, Insya Allah akan dibuka kembali, termasuk penerimaan pendidikan di Arab Saudi,” ungkap Syekh Ahmad.

Tidak hanya itu, Syekh Ahmad juga menyampaikan izin terkait rencana pembangunan Masjid di Kota Payakumbuh dengan luar tanah lima hektare. Diperkirakan nantinya dari Pemerintah Arab Saudi akan mengelontorkan biaya sebesar Rp290 miliar.

Selain itu pihaknya juga menyampaikan harapannya agar ada peningkatan kerja lsama di bidang pendidikan. Baik dengan perguruan tinggi, pesantren maupun lembaga pendidikan yang lain. (*)

About Post Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *