Vasko Ruseimy Nongkrong Bareng Milenial dan Gen Z Payakumbuh

Payakumbuh, rakyatsumbar.id—Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Sumbar, Vasko Ruseimy kembali menunjukkan konsistensinya dalam berbaur dengan semua pihak.

Terbaru, Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) itu terlihat ikut ‘nongkrong bareng’ milenial dan Gen Z di Parewa Coffee Kota Payakumbuh, Sabtu (26/10/2024) malam.

Vasko Ruseimy diketahui secara konsisten mengunjungi pusat-pusat aktivitas anak muda di berbagai daerah di Sumbar yang didominasi berada di kafe dan ruang publik.

Selain itu, pendekatan politik yanh dilakukan Vasko kepada anak muda dilakukan dengan santai dan tak kaku.

Dalam malam santai di Parewa Coffee, Vasko Ruseimy beserta istri ikut menyumbangkan suara emasnya di hadapan para milenial dan Gen Z. Alhasil, ia membuat suasana semakin hangat dan akrab.

“Pendekatan santai ini menunjukkan bahwa saya dan Buya Mahyeldi tidak hanya mengedepankan gagasan besar, tetapi juga cara yang santun dan penuh perhatian dalam merangkul berbagai kalangan, terutama milenial dan Gen Z,” katanya, Minggu (27/10) pagi.

Dengan cara ikut berbaur dengan anak muda di kafe dan ruang publik, Vasko Ruseimy meyakini langkah yang ia ambil ampuh untuk dekat dengan generasi muda.

“Disana, kita bisa memahami langsung kebutuhan serta harapan mereka demi Sumatera Barat yang lebih baik. Saya dan Buya Mahyeldi komitmen untuk terus merangkul berbagai pihak, sesuai dengan tagline kami, Gerak Cepat untuk Sumbar,” kata Vasko.

Vasko Ruseimy mengatakan, dirinya telah membentuk Tim Gerak Cepat (TGercep) dan terus mematangkan konsep Nagari Creative Hub sebagai salah satu program unggulan pasangan Mahyeldi-Vasko.

Program ini juga diharapkan mampu memberikan pembinaan dan pendampingan bagi para generasi muda di nagari.

Vasko menjelaskan, pihaknya akan berfokus pada pengembangan anak muda agar mereka dapat menjadi pelaku utama ekonomi kreatif di daerah mereka sendiri.

“Kita akan memberikan pembinaan dan pendampingan kepada anak-anak muda di nagari. Mereka harus menjadi pelaku ekonomi kreatif di nagarinya masing-masing. Anak muda merupakan kekuatan di masa depan,” tuturnya. (ned)