Sempat Memudar, Semangat Gotong Royong Warga Pasir Talang Kembali Dibangkitkan
Ketua Bamus Nagari Pasir Talang Selatan goro bersama warga
Solok Selatan, rakyatsumbar.id–Membangkitkan kembali jiwa ke gotong royongan ditengah – tengah masyarakat, karena selama ini jiwa gotong royong sudah memudar ditelan masa.
Untuk itu Pemerintahan Nagari Pasir Talang Selatan bersama Badan Musyawarah Nagari Bamus (Bamus) memiliki program Gotong Royong mempererat silahturahmi.
Hadir semua lapisan masyarakat yang berada Jorong Kalampaian Nagari Pasir Talang Selatan berjibaku,untuk bergotong Royong bersama memperbaiki dan membersihkan tali bandar penyebab banjir.
Turut hadir, anggota DPRD Solok Selatan Alber Arifin, Pj Wali Nagari Petri, Ketua Bamus Hendrivon dan sejumlah anggota Bamus, warga serta warga setempat, Minggu (21/07/2024).
Pj Walinagari Pasir Talang Selatan Petri mengatakan, latar belakang kegiatan ini bermula. Muncul dari acara pertemuan membahas RKP tingkat jorong.
Munculah sejumlah permasalahan, termasuk pembersihan tali bandar penyebab banjir, maka disepakati dalam waktu dekat kami ajak warga bergotong royong, dengan semangat dan keseriusan tersebut dibuktikan oleh masyarakat banyak yang hadir
Sementara itu, Ketua Bamus Pasir Talang Selatan Hendrivon menambahkan, kegiatan gotong royong ini sudah lama vakum(tidak berjalan), masyarakat tidak lagi bisa melakukan gotong royong karena banyak kesibukan masing-masing.
Maka dari itu, kami dari Badan Musyawarah Nagari Bamus melalui program gotong royong kita bangkitkan kembali ditengah tengah masyarakat, gotong royong sangat banyak sekali manfaatnya.
“Nagari dan Bamus kedepan akan rutin mengajak warga untuk melakukan kegiatan sosial kemasyarakatan seperti ini, kalau tidak kita siapa lagi,” ajak ketua Bamus.
Minggu depan akan dilaksanakan goro bersama di jorong Rawang dan berlanjut ke Jorong lainnya, yang ada di Nagari Pasir Talang Selatan.
“Kita berharap kepada masyarakat,agar senantiasa berpartisipasi disaat pemerintah dan nagari membutuhkan seperti gotong royong bersama, jangan disaat gotong royong yang datang hanya perangkat nagari dan Bamus saja,” jelasnya.
Baik Wali Nagari, Bamus berharap kepada masyarakat, agar jangan buang sampah di sepanjang aliran sungai dan kedalam drainase, jika drainase tersumbat inilah salah satu penyebab banjir.
Salah seorang warga Kelampaian Depi mengatakan, pihaknya bersama masyarakat sangat mendukung legiatan gotong royong diadakan.
“Karena selain silaturahmi juga mempererat rasa kebersamaan,” tutup Depi. (cr7)
About Post Author
