rakyatsumbar.id

Berita Sumbar Terkini

Beranda » 36.885 Balita di Limapuluh Kota akan Diberi Vaksin Polio

36.885 Balita di Limapuluh Kota akan Diberi Vaksin Polio

Kegiatan Sosialisasi Pelaksanaan Imunisasi Vaksin Polio

Limapuluh Kota, rakyatsumbar.id—Kesuksesan penanganan dan pelaksanaan PIN Polio (Pekan Imunisasi Nasional Polio) tahun 2024 yang akan dimulai pada 23 Juli mendatang akan membawa dampak  baik terhadap generasi yang akan datang.

Ini dikarenakan sampai sekarang masih ditemukan anak-anak  penderita polio di beberapa daerah di Indonesia. Hal tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Lima Puluh Kota Herman Azmar dihadapan peserta sosialisasi PIN Polio di Hotel Mangkuto, Payakumbuh, Jumat (19/07/2024).

Sosialisasi diikuti oleh Kepala Perangkat Daerah, Camat di 13 kecamatan, Ketua Tim Pengerak PKK  Kabupaten Lima puluh Kota Ny.Nevi Safaruddin, LKAM, Bundo Kanduang, MUI dengan narasumber Dr Luftu Suhaimi S.Pa. dalam acara Sosialisasi Advokasi Lintas sektoral Program  dan Posyandunal terkait pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional di Kabupaten Limapuluh Kota.

Selanjutnya, Herman mengatakan, kegiatan ini sangat urgen dan harus disukseskan supaya masalah Polio  dapat ditangani di daerah dan dapat menjaga kesehatan generasi selanjutnya. Apabila  tidak dapat dilaksanakan tentu akan berdampak pada kesehatan anak-anak .

“Dan kita berharap bagi keluarga yang mempunyai balita datang ke Posyandu atau ke Puskemas terdekat untuk menerima tetes vaksin folio, jangan ragu karena vaksin ini akan menjaga anak-anak dari bahaya penyakit folio di kemudian hari,” tutur Herman.

Ia juga mengimbau agar masyarakat dapat menghindari berita-berita hoax yang akan mempengaruhi orang tua untuk membawa anaknya ke posyandu atau puskesmas.

Selanjutnya Herman menegaskan untuk semua stakeholder agar mendukung program nasional ini.

“Kepada OPD terkait  terutama camat untuk dapat lebih pro aktif dan bekerja maksimal dalam melaksanakan program nasional , sehingga tercapai sasaran dan tujuan  kita bagaimana anak balita dapat tervaksin di Kabupaten Lima Puluh Kota khususnya,” tegas Herman.

Senada dengan Sekretaris Daerah , Ketua TP PKK Kabupaten Limapuluh Kota dalam arahannya mengharapkan keterlibatan semua komponen yang ada di tengah -tengah masyarakat terutama kader PKK di setiap Nagari dan kecamatan.

“Kalau ini kita lakukan tentu keterlibatan semua unsur akan membawa dampak yang positif untuk kesuksesan Pekan Imunisasi Nasional Polio ini,” tuturnya.

“Melalui kader PKK baik di kecamatan maupun di nagari kita sosialisasikan kegiatan nasional ini karena melalui ibuk-ibuk yang tergabung dalam PKK tentu akan lebih cepat tersosialisasinya karena ibuk-ibuk PKK yang dekat dengan masyarakat dan selalu berada di tengah-tengah masyarakat,” ujar Nevi.

Sementara itu, Kadis Kesehatan Kabupaten Lima Puluh Kota Yulia Masna mengatakan Program Pekan Imunisasi Nasional Polio ini dilaksanakan secara gratis dan serentak di seluruh Indonesia. Putaran pertama dilaksanakan pada tanggal 23- 29 juli 2024 sedangkan putaran kedua pada 06-12 Agustus 2024.

Imunisasi yang menyasar seluruh anak berusia 0-7 tahun ini bertujuan agar  anak-anak balita dapat menerima tetes vaksin di posyandu atau puskesmas tempat masyarakat tinggal.

Menurut Kadis Kesehatan seluruh balita yang harus mendapatkam vaksin polio di Kabupaten Limapuluh Kota adalah 36.885 balita.

“Jumlah ini harus kita capai 100 persen sehinggga nanti wabah folio ini dapat kita antispasi dan tidak mewabah di daerah kita,” ujar Yulia Masna. (sdn)

About Post Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *