Semen Padang Rugi Sekira Rp1,5 Miliar, Akibat Sanksi Tanpa Penonton dan Denda Rp100 Juta
Padang, rakyatsumbar.id — CEO Semen Padang FC, Win Bernadino, mengatakan, timnya akan merugi sekira Rp1,5 miliar akibat sanksi dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.
Perhitungan kerugian tersebut berupa berdasarkan hitungan total akibat sanksi denda Rp100 juta dan larangan pertandingan tanpa penonton 3 kali.
“Kerugian kita Rp1,5 miliar, kurang lebih, karena pemasukan tidak ada apalagi bicara dukungan. Satu pertandingan pemasukan tiket hilang sekira Rp500 juta,” ucap Win, Selasa, (19/3).
Ia menyampaikan, larangan pertandingan tanpa penonton itu mengakibatkan Semen Padang merugi secara materi dan non materi lebih rugi lagi.
“Kalau denda saja (sanksi) pemasukan masih bisa dari penonton, tetapi penonton juga dilarang. ini sudah kena denda dilarang pula tiga kali tanpa penonton,” sebut Win.
Baca juga: https://rakyatsumbar.id/percayakan-kepada-delfiadri/
Baca juga: https://rakyatsumbar.id/semen-padang-fc-cari-pelatih-hingga-renovasi-stadion-jelang-liga-1/
Oleh sebab itu, Win, mengimbau kepada kelompok supoter supaya lebih tertib jika memberikan dukungan terhadap Semen Padang, sehingga tidak ada lagi sanksi-sanksi berikutnya.
“Kita hanya bisa mengimbau. Tapi, memang kita akan tegas terhadap hal ini, karena ini sangat merugikan tim ya, baik denda berupa uang dan juga 3 kali tanpa penonton,” ucap Win.
Win menyampaikan, harus mempunyai bukti supaya bisa mengajukan banding untuk meringankan sanksi.
“Kita tidak punya bukti baru yang bisa meringkan, kita mau banding tidak ada gunanya juga, kita akui memang kita salah,” imbuhnya. (byr)