Mengapung di Laut, Nelayan Temukan Korban Banjir Langgai
Painan, rakyatsumbar.id — Diduga hanyut terbawa arus Sungai Batang Surantih, seorang warga Kampung Kayu Aro, Nagari Ganting Mudiek Selatan Surantih ditemukan mengapung oleh nelayan di pinggiran pantai lansano, Nagari Lansano Taratak, Jum’at (08/03/2024) sekitar pukul 11.30 WIB.
Kuat dugaan, korban merupakan salah seorang dari yang dinyatakan hilang atau hanyut di Kampung Langgai, Nagari Ganting Mudiek Utara Surantih pada 07/ Maret 2024 sekira pukul 23.00 Wib, akibat curah hujan yang tinggi dan terjadi longsor banjir bandang.
Korban diketahui bernama Siir (54), suku Sikumbang, Kayu Aro, Nagari Ganting Mudiek Selatan Surantih.
“Korban ditemukan oleh dua orang nelayan,” ucap Kapolsek Sutera AKP. Andi Yanuardi, melalui via telepon genggamnya.
Ia menjelaskan, dua orang nelayan tersebut ditetapkan sebagai saksi yakni Dodi (41), suku Panai, alamat Kampung Penyeberangan Surantih, Nagari Surantih dan Nodi (47), warga Kampung Lansano, Nagari Lansano Taratak.
“Korban ditemukan oleh saksi dalam kondisi mengapung dibelakang Kapal Bagan KM Herwin milik H. Ipal. Dimana sedang berada diatas kapal yang terdampar dipinggir pantai akibat putus ditempat bersandarnya,” ulasnya.
Dengan adanya penemuan mayat tersebut, pihaknya langsung mengambil tindakan dengan membawa ke puskesmas terdekat untuk proses lanjutan.
“Setelah kami peroleh informasi, kami langsung mendatangi TKP dan membawa korban ke puskesmas,” tutupnya.(fdr)