Sah, Dodi Hendra Kembali Jabat Ketua DPRD Kabupaten Solok

Padang, rakyatsumbar.id– Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah menyatakan Dodi Hendra sah sebagai Ketua DPRD Kabupaten Solok.

Hal itu Sekretaris DPD Gerindra Evi Yandri Rajo Budiman ke rakyatsumbar.id menegaskan, Gubernur Sumbar telah menyatakan, proses penerbitan keputusan  tentang peresmian pemberhentian pimpinan DPRD Kabupaten Solok tidak dapat dilanjutkan.

“Bupati Solok Epyardi Asda dan unsur pimpinan DPRD menghormati putusan Gubernur Sumbar. Serta menyelesaikan permasalahan ini dengan arif dan bijaksana mengedepankan musyawarah dan mufakat,” ucapnya. Kamis (6/1/22)

Evi Yandri Rajo Budiman menjelaskan, pemberhentian Dodi Hendra sebagai Ketua DPRD Kabupaten Solok tidak dapat dilanjutkan.

Karena, tidak memenuhi ketentuan pasal 52 UU no 30 tahun 2014 tentang administrasi pemerintahan.

“Usulan peresmian pemberhentian Ketua DPRD Kabupaten Solok Dodi Hendra merupakan hasil putusan BK DPRD Kabupaten Solok pada 18 Agustus 2021 dan keputusan BK pada Agustus 2021,” tambahnya.

Evi Yandri Rajo Budiman meminta unsur pimpinan DPRD Kabupaten Solok untuk mengagendakan rapat Paripurna DPRD. Untuk merehabilitasi nama baik Dodi Hendra sebagai Ketua DPRD Kabupaten Solok.

Tidak Lagi Terima Hak Kedewanan

Ketua DPRD Kabupaten Solok Dodi Hendra menyebut, akibat permasalahan ini, hak yang seharusnya didapat sebagai ketua DPRD Kabupaten Solok tidak diterimanya.

“Hak-hak saya sebagai Ketua DPRD tidak saya dapatkan sepenuhnya.  Fasilitas  sebagai ketua DPRD tidak berlaku bagi saya,” sesalnya.

Wakil Bupati Kabupaten Solok Jon Firman Pandu akan mengkaji masalah hukum, jika keputusan Gubernur Sumbar no 120/ 5 48/Pem-Otda/2021 tersebut tetap dilanggar.

“Saya menginginkan eksekutif dan legislatif melakukan sinergitas untuk membangun Kabupaten Solok ke arah yang lebih baik lagi,” ujar pria yang juga Ketua DPC Gerindra Kabupaten Solok ini . (endang)