Tanggapi Keluhan Warga, Ketua DPRD Turun ke Lapangan Tinjau Saluran Drainase

Padangpanjang, rakyatsumbar.id—Puluhan rumah yang berada di perbatasan Kelurahan Tanah Pak Lambik dan Kelurahan Koto Panjang Kecamatan Padangpanjang Timur, mengeluhkan penyumbatan drainase yang berada di antara kelurahan bertetangga itu. Malahan, setiap musim penghujan, rumah mereka kerap digenangi air hujan yang tidak tertampung lagi di saluran drainase tersebut.
Mendapatkan keluhan dari warga RT 2 kelurahan Tanah Pak Lambik tersebut, Ketua DPRD Kota Padangpanjang Mardiansyah,A.Md bersama Kepala Dinas Perkim LH Wita Desi Susanti, Lurah Tanah Pak Lambiak Erosen Adera, Lurah Koto Panjang Icip Hariyanto dan Kasubag Risalah, Persidangan dan Publikasi DPRD David Nover Marthin,SH melakukan peninjauan ke lapangan, Senin (02/08/2021).
“Setelah mendapat laporan dari warga, saat mengunjungi kegiatan gotong royong, kemarin. Kita langsung mengontak Kepala Dinas Perkim LH dan pihak kelurahan dan alhamdulilah hari ini kita bisa turun bersama-sama ke lapangan, agar segera dicarikan solusinya, terkait permasalahan yang dialami warga tersebut,” sebut Mardiansyah didampingi Ketua RT 2 Putri Martina.
Diakui Mardiansyah, permasalahan yang telah terjadi beberapa tahun belakangan tersebut, memang harus segera dicarikan solusinya, agar puluhan KK yang berada di kawasan tersebut, tidak lagi menjadi langganan banjir, apabila musim penghujan datang.
“Karena berada di perbatasan dua kelurahan, makanya kita juga meminta dua lurahnya juga menyaksikan proses peninjauan dan mendengarkan pemaparan dari Kepala Dinas Perkim LH, terkait solusi yang akan diberikan,” ucapnya, yang juga diamini oleh Lurah Tanah Pak Lambiak dan Lurah Koto Panjang.
Ketua RT 2 Tanah Pak Lambiak Putri Martina menyebutkan, permasalahan terjadinya genangan air yang masuk ke rumah warga tersebut, karena adanya salah satu saluran drainase yang tidak bisa menampung debit air dalam jumlah banyak. Sehingga bila musim penghujan, luapan air dari drainase yang berada di Kelurahan Koto Panjang tersebut akan masuk ke rumah warga.
“Kita sebagai RT, tentunya memiliki keterbatasan dalam mengatasi permasalahan ini. Makanya, kita minta ke pak Ketua DPRD untuk menyampaikan permasalahan ini ke dinas terkait. Alhamdulilah, hari ini sudah ada solusinya,” ucap Putri yang baru beberapa minggu menjabat sebagai ketua RT itu.
Kepala Dinas Perkim LH Wita Desi Susanti dalam kesempatan itu menyampaikan, setelah dilakukan peninjauan ke lapangan, dalam waktu dekat tim dari Perkim LH akan turun ke lapangan untuk membersihkan saluran drainase dan menutup bagian-bagian yang bisa menyebabkan genangan air.
“Secepatnya akan kita tindaklanjuti pengaduan warga ini, mudah-mudahan bisa segera diatasi dan tidak lagi menjadi permasalah di kemudian hari,” sebut Wita. (ned)