Wako Padang Klaim Angka Kemiskinan dan Pengangguran Turun
Padang, rakyatsumbar.id – Pemerintah Kota Padang memgklaim berhasil menurunkan tingkat kemiskinan kota dari 4,94 persen di tahun 2021 menjadi 4,26 persen di tahun 2022.
“Alhamdulillah, angka kemiskinan di Kota Padang dari tahun 2021 ke tahun 2022 turun hingga 0,68 persen dengan jumlah sebanyak 6.070 jiwa,” ujar Walikota Padang Hendri Septa, Selasa (3/1/2023).
Menurut Hendri Septa, turunnya angka kemiskinan di Kota Padang menandakan bahwa program penanggulangan kemiskinan.
Hal ini melalui strategi menurunkan beban pengeluaran masyarakat. Upayanya dengan meningkatkan pendapatan masyarakat.
Selain itu meminimalkan atau pengurangan kantong-kantong kemiskinan telah berhasil dilaksanakan.
“Selain itu, Pemko Padang juga berhasil menurunkan angka pengangguran terbuka dari 13,37 persen di tahun 2021 menjadi 11,69 persen di tahun 2022,” tutur Hendri Septa.
Adapun program yang bergulir untuk menurunkan angka pengangguran antara lain memberikan pelatihan untuk calon tenaga kerja.
Termasuk penempatan tenaga kerja, penciptaan tenaga kerja mandiri, pengurangan pengangguran musiman (program padat karya).
Menanggapi hal itu, Sekretaris Komisi I DPRD Kota Padang Budi Syahrial mengapresiasi usaha Pemko Padang dalam hal penurunan angka kemiskinan hingga mencapai 0,68 persen dengan jumlah sebanyak 6.070 jiwa.
Tetapi, Budi Syahrial mempertanyakan dari mana sumber data penurunan angka kemiskinan tersebut.
“Kita lihat di lapangan, pada saat ini banyak terjadi Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dimana – mana.”
“Oleh karena itu, penurunan kemiskinan yang seperti apa yang terjadi,” tutupnya.(edg)