Ustad Maulana Hadiri Pembukaan MTQ Kota Padang
Padang, rakyatsumbar.id—Pemerintah Kota Padang menggelar Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) ke-41 Tingkat Kota Padang Tahun 2024 yang berlangsung dari 8-10 Agustus.
Event keagamaan yang diikuti kafilah dari 11 kecamatan se-Kota Padang ini, dibuka oleh Penjabat (Pj) Walikota Padang Andree Algamar di mimbar utama, halaman Kantor DPRD Kota Padang, Kamis (08/08/2024) malam.
Pembukaan ditandai dengan penabuhan gendang oleh Pj Wako bersama Gubernur Sumbar yang diwakili Kabiro Kesra Al Amin, Kepala Bidang Penerangan Agama Islam Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kanwil Kemenag Sumbar Yufrizal, serta unsur Forkopimda Kota Padang dan Kakan Kemenag Kota Padang Edy Oktaviandi.
Hadir juga da’i kondang Ustad Muhammad Nur Maulana yang memberikan tausiah pada tabligh akbar dalam rangka pembukaan MTQN ke-41 tingkat Kota Padang, sekaligus peringatan Hari Jadi Kota (HJK) Padang ke-355 tahun.
Kehadiran pendakwah yang dikenal dengan sapaan “jamaah oh jamaah” itu pun, membuat kegiatan semakin semarak dikarenakan gaya tausiahnya yang lucu dan penuh canda tawa.
Pj Walikota Padang Andree Algamar dalam sambutannya menyampaikan, MTQN ke-41 tingkat Kota Padang ini sangat berarti penting sebagai salah satu upaya memotivasi warga Kota Padang terutama generasi muda, untuk senantiasa membaca, menghafal dan mengamalkan isi yang terkandung di dalam Alquran.
“Tema yang diangkat pada MTQN ke-41 tingkat Kota Padang adalah Melalui MTQ Tingkatkan Rasa Cinta Alquran Menuju Masyarakat Kota Padang yang Bermartabat dan Berkarakter. Event ini juga dalam rangka mempersiapkan qari dan qariah terbaik di Kota Padang untuk berlaga ke MTQ tingkat provinsi, bahkan hingga level nasional nantinya,” tambah Pj Wako didampingi Pj Ketua TP-PKK Ny. Vanny Andree Algamar.
Pj Sekda Kota Padang Yosefriawan selaku Ketua LPTQ Kota Padang melaporkan, sebanyak 418 kafilah akan berkompetisi pada ajang MTQN ke-41 tingkat Kota Padang.
“Terdapat 12 cabang lomba yang dipertandingkan pada MTQ ini. Diantaranya Tilawah (anak, remaja dan dewasa), Tartil (dasar, menengah, umum), Tahfiz 1 juz (tilawah dan non tilawah), Tahfiz 5 juz (non tilawah dan non tilawah), Khutbah Jumat dan Azan, Syahril Quran (putra/putri), Fahmil Quran (putra/putri), dan Qiraat Sab’ah,” jelasnya.
Sementara untuk 8 lokasi perlombaan Yosefriawan menerangkan, akan berlangsung di arena utama halaman depan Kantor DPRD Padang, Masjid Raya Istiqlal Kampung Kalawi, Aula MAN 1 Padang Pasar Ambacang, serta Masjid Baitul Makmur Pasar Belimbing dan Masjid Aljadid Karang Ganting Ampang. Kemudian di Masjid Jamiatul Huda Bypass Ketaping, Masjid Tasyakurun Taratak Paneh dan Masjid Raya Balai Baru Gunung Sarik. (edg)