rakyatsumbar.id

Berita Sumbar Terkini

Beranda » Tiga Periode, BB Pertaruhan Marwah PWI Sumbar : Kabinet Terbentuk Dalam Satu Bulan

Tiga Periode, BB Pertaruhan Marwah PWI Sumbar : Kabinet Terbentuk Dalam Satu Bulan

Ketua PWI Pusat menyerahkan pataka PWI Pusat kepada Ketua PWI Sumbar terpilih Basril Basyar. (foto by: Fitri Adona)

Padang, rakyatsumbar.id —Proses demokrasi pemilihan Ketua PWI Sumatera Barat telah berlangsung Sabtu lalu (23/7/2022).

Perhelatan lima tahunan organisasi wartawan terbesar tersebut mengamanahkan Basril Basyar sebagai ketua PWI Sumbar dan Zul Effendi sebagai Ketua Dewan Kehormatan.

Satu bulan ke depan Basril Basyar dan formatur akan memfinalkan susunan kabinetnya.

Di bawah pimpinan sidang Amiruddin dan Sekretaris Sukri Umar, serta anggota Sawir Pribadi, Harmen dan Yetti Harni, rangkaian sidang pleno berjalan alot, namun tertib dan lancar.

Sampai pada penutupan sidang, nyaris tak ada dinamika luar biasa di luar aturan yang berlaku.

Saling berbagi pendapat dan menghargai pendapat satu sama lain dipertunjukkan oleh insan pers saat konferensi berlangsung di aula kantor gubernur.

Wartawan senior yang juga pimpinan Harian Umum Rakyat Sumbar Firdaus Abie mengatakan, konferensi kali ini menjadi pertaruhan bagi Basril Basyar sebagai ketua terpilih.

Pasalnya untuk kali ke tiga memimpin, setelah periode sebelumnya diselingi Heranof Firdaus, maka tanggung jawab BB sapaan Basril Basyar untuk menjadikan PWI lebih baik. Serta sekaligus menyiapkan kaderisasi untuk masa depan PWI.

“Kita akan lihat bagaimana BB sebagai ketua terpilih sekaligus ketua formatur meramu kabinet 2022 – 2027 bersama empat formatur lainnya.

“Empat formatur terdiri dari  Heranof Firdaes sebagai pengurus demisioner, Zulkifli J Oto dari pengurus PWI Pusat, Zul Effendi dari DKD dan Yetti Harni dari perwakilan kabupaten/kota.”

“Susunan pengurus akan menjadi gambaran bagaimana BB menakhodai PWI ke depan,” ujar Firdaus yang mengaku sudah lama tiarap dengan organisasi.

Pada konferensi Sabtu lalu, BB sapaan akrab Basril Basyar meraih 123 suara, sedangkan calon lain, petahana H. Heranof Firdaus, S.Sos, mengumpulkan 51 suara.

Zul Efendi Terpilih jadi Ketua DKP PWI Sumbar

Usai penghitungan suara untuk calon Ketua PWI Sumbar berlanjut dengan penghitungan suara untuk calon Ketua Dewan Kehormatan Provinsi (DKP) PWI.

Hasilnya Zul Effendi menang telak pula. Meeraup 104 suara. Tiga kandidat lain Gusfen Khairul 32 suara, Zulnadi, SH 29 suara, sedangkan H M Khudri dapat 3 suara.

Kemenangan BB untuk Ketua PWI Sumbar dan Zul Effendi sebagai Ketua DKP Sumbar sudah di perkirakan dari awal. Terutama setelah BB memberanikan diri untuk maju sebagai calon Ketua PWI Sumbar.

“Saya maju sebagai calon Ketua PWI Sumbar, karena desakan dari bawah. Ini amanah yang harus saya amalkan.”

“Oleh karena itu saya sudah menyatakan mundur sebagai ASN di Unand dan Rektor juga sudah resmi menyetujuinya,” kata BB.

Surat persetujuan pengunduran diri BB di tandatangani Dekan Fakultas Peternakan, DR. Ir. Adrizal, MS, nomor: B/0627/UN.16.06/D/,KP.09.00/22, tanggal 12 Juli 2022.

Itu ia sampaikan di sela-sela penyampaian visi misi dan disambut aplus dari peserta Konferprov PWI Sumbar.

Begitu juga Zul Effendi, pemimpin umum Harian Haluan ini. Rekam jejaknya baik menjadi pengurus PWI di Sumbar maupun menjadi anggota DKP di PWI Riau, menjadi magnet bagi peserta untuk memilihnya.

Saat pemimpin sidang melakukan verifikasi terhadap calon yang maju, Ketum PWI Pusat Atal S Depari juga di libatkan.

Ini untuk memastikan keabsahan calon yang maju terutama menyangkut persyaratan calon.

Setelah itu baru pimpinan sidang memutuskan dari tiga bakal calon, yang penuhi persyaratan hanya dua calon, Basril Basyar dan Heranof.

Seorang gagal yakni Saribulih. Untuk bakal calon Ketua DKP PWI Sumbar, keempat bakal calon memenuhi persyaratan.

Berlangsung Alot

Sidang yang di pimpin DR Amiruddin, SH dan sekretaris Sukri Umar SPt MSi berlangsung cukup alot.

Mulai dari menetapkan agenda sidang sampai pada sidang pemilihan Ketua PWI Sumbar dan DKP PWI Sumbar.

Soalnya peserta sidang banyak yang melakukan interupsi guna memberikan masukan dan usul kepada pimpinan sidang.

Ketegangan sedikit terjadi pertanda adanya demokrasi di tubuh organisasi wartawan itu.

Mulai dari persyaratan calon yang akan maju merujuk kepada Peraturan Dasar Peraturan Rumah Tangga (PDPRT) PWI.

Namun semuanya itu dapat terlaksana dengan baik meski Ketua PWI Pusat Atal S Depari harus ikut memberikan masukan.

Acara yang di buka oleh Gubernur Sumbar H Mahyeldi dan di hadiri oleh Forkopimda Sumbar serta undangan lainnya itu berjalan sukses sampai akhir sidang.

Ikut juga memberikan sambutan Ketua PWI Sumbar Heranof dan Ketua Panpel Sawir Pribadi.

Cukup menarik juga, acara pembukaan di ikuti secara khidmat oleh hadirin saat menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya lalu mars Sumbar dan mars PWI.(ri)

 

About Post Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *