Satu-satunya dari Sumatera Barat, DPD PAN Padangpanjang Raih Prestasi Nasional
Padangpanjang, rakyatsumbar.id—Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN Kota Padangpanjang berhasil meraih penghargaan nasional dari DPP PAN kategori Input Saksi Terbaik.
Penghargaan tersebut diserahkan Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan kepada Ketua DPD PAN Padangpanjang Mardiansyah,A.Md saat pembukaan Rapar Koordinasi Nasional (Rakornas) PAN di Semarang, Minggu (26/02/2023).
Baca Juga :
Bukan Subsidi, Sultan Usulkan Skema Tukar Tambah Mobil Konvensional dengan Mobil Listrik
Rakornas itu juga dihadiri Presiden Joko Widodo, sejumlah menteri, kepala daerah dan ribuan kader partai berlogo matahari terbit itu.
“DPD Padangpanjang menjadi satu-satunya DPD di Sumatera Barat yang meraih penghargaan tersebut dengan input data saksi melebihi 95 persen dan tidak semua DPW yang menerima penghargaan tersebut,” ucap Mardiansyah ketika dihubungi rakyatsumbar.id.
Mardiansyah yang juga Ketua DPRD Kota Padangpanjang itu juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh kader, khususnya lembaga BSD yang sudah bekerja keras mencari saksi, meskipun Pemilu baru akan dilaksanakan 14 Februari 2024 mendatang.
“Semoga apa yang saudaraku lakukan membuahkan hasil yang baik untuk partai kita kedepannya, aamiin ya robbal alamin.Salam kompak selalu,” pesan Mardiansyah.
Dalam sambutannya, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengungkapkan, dalam menghadapi pemilu nanti, PAN ingin bekerja keras, ulet, tanpa lelah, agar dapat menambah perolehan suara di pemilu.
Di akhir sambutannya, Zulkifli Hasan sedikit memberikan sinyal kuat dukungan dalam Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2024 melalui sebuah pantun.
“Kalau Pak Ganjar dan Pak Erick sudah bersama, Insya Alah Indonesia Berjaya,” katanya pria yang akraba disapa Zulhas itu.
Sementara itu, Ketua Panitia, Athari Gauti menambahkan, Rakornas PAN di Semarang dihadiri seluruh caleg PAN, mencapai 1.418 orang, dan kepala daerah dari PAN 66 orang. Sedangkan total peserta yang hadir, 2.400 orang.
“Kegiatan ini diharapkan memberikan dampak ekonomi Semarang dan Jateng,” imbuhnya. (ned)