Pengadilan Tinggi Padang Gelar Kegiatan, Jalan Protokol Ditutup, Masyarakat Dirugikan
Penutupan jalan Sudirman lantaran kegiatan yang di lakukan PT Padang.
Padang, rakyatsumbar.id – “Jika rakyat pesta memakai setengah badan jalan, pemerintah pesta memakai semua badan jalan. Di jalan protokol lagi. Akibatnya macet di mana-mana,” umpat Marta, warga Kota Padang yang terjebak macet ketika ingin melintas dari RM Sederhana menuju Jalan Sudirman, Padang.
Marta menambahkan, akibat jalan Sudirman tutup, ia harus memutar menuju ke arah SMP 1 Padang.
“Jalan Sudirman tutup, akibatnya, kepadatan di Jalan Proklamasi, Jati kendaraan padat merayap. Alternatif jalan tikus, juga demikian, padat,” ucapnya, Rabu (31/8/2022).
Hal yang sama juga di lontarkan Nisa, salah seorang warga yang berada di Gang Situjuah, Jati, Padang.
“Kami sangat terganggu akibat mobil berseliweran di gang kami. Akibatnya, akses kami ke luar rumah terganggu.”
“Anak-anak terpaksa di larang ke luar rumah. Takut tertabrak mobil yang bersileweran di gang kami,” ucapnya.
Buntut Kegiatan Pengadilan Tinggi Padang
Ya, Pengadilan Tinggi (PT) Padang mengadakan kegiatan selama tiga hari.
Akibatnya, terjadi penutupan di jalan utama Sudirman, Kota Padang.
Berbagai kegiatan di gelar. Seperti penandatanganan perjanjian kerjasama (PKS) dan launching Berpadu dalam Wilayah Hukum Provinsi Sumbar.
Selain itu, juga di lakukan peresmian Masjid Al-Mahkamah, renovasi Gedung Pengadilan Negeri (PN) Padang dan PN Pariaman.
Selain itu juga peresmian Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Command Center PT Padang.
Akibat kegiatan PT Padang tersebut, kemacetan kendaraan tak terelakan.
“Saya dari Jati menuju kantor di Sawahan harus memutar ke Jalan Andaleh.”
“Aplagi menuju Andaleh, saya harus melewati jalan yang berada di pinggir sungai banjir kanal yang jelas sempit, dan tentu nya juga macet.”
“Akibat warga lain menjadikan jalur ini sebagai alternatif. Lewat di Jati sendiri tidak akan bisa, sulit,” sesal Indri yang terlambat ke kantor akibat akses jalan Sudirman di tutup. (edg)