Parit Malintang, rakyatsumbar.id—Penghargaan demi penghargaan bergengsi agaknya terus direngkuh oleh Daerah Kabupaten Padangpariaman.
Teranyar, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Padangpariaman kembali meraih penghargaan sebagai Kabupaten Peduli Hak Asasi Manusia (HAM) Tahun 2024 dari Kementerian Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.
Dari data yang berhasil dihimpun, penghargaan ini merupakan penghargaan ketiga secara berturut-turut yang diterima Pemkab sejak tahun 2022, 2023 dan 2024.
Penghargaan ini sekaligus semakin mempertegas keberadaan Kabupaten Padang Pariaman dalam mempertahankan Predikat sebagai Kabupaten Peduli HAM tersebut.
Penghargaan HAM tahun 2024 sendiri tampak diserahkan Menteri HAM, Natalius Pigai kepada Bupati Suhatri Bur, dalam acara puncak Peringatan Hari HAM se-dunia ke-76, bertempat di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Selasa (10/12/2024).
Dalam acara ini, Bupati Padangpariaman Suhatri Bur tampak didampingi Sekretaris DPRD Armeyn Rangkuti dan Kepala Bagian Hukum Sekretariat Daerah, Riki Zakaria.
Suhatri Bur usai menerima penghargaan HAM tersebut tak luput menyatakan rasa bangganya atas keberhasilan daerah yang dipimpinnya dalam meraih dan mempertahankan penghargaan HAM tiga kali berturut turut.
“Ya, Alhamdulillah, hari ini kita Padangpariaman, kembali meraih penghargaan sebagai Kabupaten Peduli HAM. Ini menggambarkan bahwa Kabupaten Padangpariaman telah melaksanakan salah satu komitmen pemerintah untuk bersama menghormati, melindungi, dan memajukan HAM di Padangpariaman,” sebut dia.
Ia juga berharap kepada agar segenap stakeholder dan Perangkat Daerah terkait untuk terus meningkatkan tanggung jawab melaksanakan penghormatan, pelindungan, pemenuhan, penegakan, dan pemajuan HAM.
“Untuk itu, kita mendorong realisasi pemenuhan hak-hak dasar masyarakat oleh pemerintah daerah. Terutama terpenuhinya hak Sipil dan Politik dan Hak Ekonomi, Sosial, dan Budaya,” pungkasnya.
Sebelumnya Menteri HAM, Natalius Pigai menegaskan, acara Puncak Peringatan Hari HAM Sedunia ke-76 Tahun 2024 ini mengusung tema “Harmoni dalam Keberagaman Menuju Indonesia Emas 2045”.
Menurutnya, tema ini bukan hanya sekedar semboyan, tetapi sebuah refleksi cita-cita besar sebagai bangsa yang hidup dalam keberagaman.
“Indonesia yang diimpikan di tahun 2045 saat 100 tahun kemerdekaan, adalah sebuah negara yang damai dan inklusif. Pada setiap warga negara harus bisa hidup dalam harmoni, saling menghargai dan memperoleh hak asasi yang dijamin oleh negara,” ucap Menteri Natalius Pigai.
Kepala Bagian Hukum Riki Zakaria menyebutkan, Padangpariaman ditetapkan sebagai Kabupaten Peduli HAM berdasarkan Keputusan Menteri HAM Nomor MHA-01.HA.02.01.01 Tahun 2024 Tentang Penetapan Kabupaten/Kota Peduli HAM tahun 2023, 13 November 2024, yang memperoleh Penghargaan Kabupaten Peduli HAM Tahun 2024. (ris)