Padangpanjang, rakyatsumbar.id – Polres Padangpanjang laksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2025, Kamis (20/03/2025) di halaman Mapolres. Apel ini bertujuan memastikan kesiapan personel dalam mengamankan arus mudik dan perayaan Idulfitri tahun ini.
Apel dipimpin Walikota Padangpanjang Hendri Arnis bersama Kapolres, AKBP. Kartyana Widyarso Wardoyo Putro. Turut hadir Wakil Wali Kota, Allex Saputra serta jajaran Forkopimda dan instansi terkait di Padangpanjang dan Kabupaten Tanahdatar.
Dalam amanat Kapolri yang dibacakan Wako Hendri, ditekankan pentingnya sinergi antara Polri, TNI, pemerintah daerah, dan instansi terkait untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat selama mudik dan Idulfitri.
Berdasarkan survei, pergerakan masyarakat diperkirakan mencapai 52 persen atau sekitar 146 juta orang. Operasi Ketupat 2025 akan berlangsung secara nasional mulai 23 Maret hingga 8 April 2025.
Puncak arus mudik diproyeksikan terjadi pada 28 dan 30 Maret, sedangkan arus balik diperkirakan mencapai puncaknya pada 5 dan 7 April 2025. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk merencanakan perjalanan dengan baik guna menghindari kepadatan lalu lintas.
Selain itu, pelayanan yang ramah dan responsif menjadi prioritas. Edukasi serta imbauan akan terus dilakukan guna menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat selama periode ini.
Kapolres Kartyana menambahkan, selama Operasi Ketupat 2025, pihaknya mendirikan tiga pos pengamanan terpadu yaitu di Lembah Anai, depan Pasar Kuliner, dan Pasar X Koto, serta ada pos pantau di sepanjang jalur utama.
Selain itu, sistem one way akan diberlakukan mulai dari Simpang Tiga Sicincin ke arah Bukittinggi pada H-3 hingga H+3 Lebaran, dengan penerapan mulai pukul 12.00 WIB.
“Dengan digelarnya Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2025, diharapkan masyarakat dapat menjalani perjalanan mudik dan merayakan Idulfitri dengan aman, nyaman dan lancar,” harapnya. (ned)