rakyatsumbar.id

Berita Sumbar Terkini

Beranda » Normal Dalam Kandungan, Tapi Terlahir Lahir dengan Usus Keluar

Normal Dalam Kandungan, Tapi Terlahir Lahir dengan Usus Keluar

Kondisi bayi malang, yang menderita penyakit langka Omphalocele, saat baru dilahirkan di RSUD Sungai Dareh, Dharmasraya.

Bayi Penderita “Omphalocele” Butuh Bantuan

Laporan : Yahya – Dharmasraya

Tak pernah sedikitpun terlintas dalam benak Karmila Sofia, 21tahun, warga Nagari Banai Kecamatan IX Koto, ketika melahirkan anak pertamanya dalam kondisi cacat bawaan atau Omphalocele.

Ibu yang melahirkan anak pertamanya ini, tak henti-hentinya menangis, meski sesekali mencoba untuk tabah. Kenapa tidak, dalam kondisi serba pas-pasan, pasangan Hendi ini, harus menerima kenyataan pahit.

“Saya tidak tahu kenapa anak saya bisa lahir seperti itu,” ungkapnya dijumpai Rakyat Sumbar di RSUD Sungai Dareh, Dharmasraya, Selasa (13/10/2020).

Dirinya mengaku, selama mengandung buah hati pertamanya, ia tak pernah merasakan gejala-gejala lain yang mengarah pada kondisi saat ini. Begitu juga dengan kondisi kandungan.

“Selama hamil, Alhamdulillah semua baik-baik saja dan tidak ada kejadian yang membahayakan kandungan saya, begitu juga proses kelahiran secara normal,” katanya dengan mata berkaca-kaca.

Meski menggunakan kartu BPJS, namun Karmila Sopia, yang melahirkan anaknya pada 10 Oktober 2020 di RSUD itu, mengharapkan uluran tangan dari para dermawan.

“Sampai saat ini, anak saya masih dirawat dan kami sangat butuh uluran tangan dari masyarakat Dharmasraya, maupun di luar dari daerah ini,” pintanya.

Sementara itu, Kabid pelayanan RSUD dr. Milana Gafar menyebutkan, bahwa kasus bayi terlahir dengan usus tampak jelas, memang baru pertama di Dharmasraya dan penyakit seperti ini, jarang sekali terjadi.

“Dianogsanya Omphalocele besar dengan posisi hati, limpa dan ususnya berada di luar perut,” katanya, Selasa (13/10/2020).

Ia menjelaskan, kasus ini menjadi perhatian khusus bagi pihak RSUD,  karena infeksi sangat mungkin terjadi dan sebuah organ bisa saja kehilangan atau terganggunya pasokan darah.

“Kita dari pihak RSUD akan berikan pelayanan yang maksimal pada pasien ini,” jelasnya.

Ia mengatakan, Omphalocele dan gastrochisis bisa dideteksi dengan menggunakan USG sebelum kelahiran, karena USG bisa mengidentifikasi kantung usus dalam perut bayi.

“Kalau untuk kandungan, cukup, dengan  usia kandungan 38 Minggu baru dilahirkan,” ungkapnya.

Ia mengemukakan, belum bisa dipastikan apa penyebab dari kondisi pasien ini. Namun, yang jelas kelaianan bawaan yang terjadi karena perubahan genetik.

“Tapi ada teori yang mengatakan ada beberapa pemicu kejadian, seperti merokok, obat-obatan dikonsumsi selama hamil,” jelasnya. (***)

About Post Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *