KPU Pariaman Apresiasi Tingginya Partisipasi Masyarakat
Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Pemilih Masyarakat dan SDM KPU Kota Pariaman Fitra Yandi
Pariaman, rakyatsumbar.id—Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Pemilih Masyarakat dan SDM KPU Kota Pariaman Fitra Yandi mengapresiasi tingkat partisipasi pemilih di Kota Pariaman.
Saat berlangsungnya proses pemilihan kepala daerah Kota Pariaman secara langsung yang berlangsung baru-baru ini.
Seperti diketahui, tingkat partisipasi pemilih Kota Pariaman saat pilkada langsung baru-baru ini mencapai 69,3 persen, atau tertinggi kedua se-Sumatera Barat, setelah Kota Sawahlunto.
“Hasil pencapaian itu memang terbilang cukup menggembirakan, namun kita tentunya belum cukup puas hanya sampai di sana. Karena harapan dan target kita sebelumnya partisipasi pemilih sedianya bisa mencapai 75 persen seperti target kita sebelumnya,” terangnya.
Karena itulah menurutnya, untuk ke depannya pihaknya dari jajaran KPU Kota Pariaman akan terus melakukan proses pendidikan politik kepada warga, khususnya kepada para pelajar yang ada di sekolah-sekolah di sekitar Kota Pariaman.
Pihaknya nantinya juga akan berupaya memetakan terkait data usia pemilih yang ada, sehingga nantinya bisa diketahui di tingkat usia mana partisipasi pemilih yang tertinggi ataupun yang masih perlu ditingkatkan pada masa mendatang.
Ditambahkannya, dalam rangka menyukseskan jalannya proses pemilihan kepala daerah secara langsung di Kota Pariaman, maka pihaknya dari jajaran KPU telah mengintensifkan sosialisasi kepada seluruh lapisan masyarakat atau para pemilih yang ada. Baik itu dilakukan melalui media dalam atau luar ruang.
“Bahkan setiap ruang yang ada juga kita maksimalkan memanfaatkannya semaksimal mungkin, termasuk diantaranya melalui media sosial atau media masyarakat lainnya, termasuk diantaranya memanfaatkan media lapau sebagai media informal yang merupakan tempat berintegrasinya masyarakat yang ada di Kota Pariaman,” terangnya.
Bagaimanapun menurutnya, keberadaan media atau lapau secara tidak langsung juga ikut berdampak dalam meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat dalam berdemokrasi, terutama dengan terbangunnya dialog yang dua arah antar sesama masyarakat di tempat tersebut,” terangnya.
Tidak dinafikan adanya, tingginya kesadaran dan tingkat partisipasi pemilih di Kota Pariaman dalam memberikan hak suaranya pada saat pilkada sekaligus menunjukkan jika masyarakat Pariaman juga sudah semakin dewasa dalam berdemokrasi.
Bahkan sekalipun berbeda pilihan, namun hal itu tidak sampai merusak tatanan dan semangat peratuan dan kesatuan yang telah terbangun di tengah kehidupan masyarakat selama ini. (ris)
About Post Author
