Korban Meninggal Akibat Gempa di Pasaman Bertambah 2 Orang
Pasaman, rakyatsumbar.id – Hanya berselang tiga jam setelah meninggalnya Desi Ratna Sari, Jumat (4/3) siang, satu lagi bertambah korban meninggal buntut gempa bumi Pasaman.
Korban teridentifikasi bernama Tiangin (75 th), warga Jorong Siparayo, Nagari Malampah. Pria paruh baya ini menderita luka ringan tertimpa bangunan rumahnya yang roboh saat gempa dahsyat melanda daerah itu, pekan lalu.
Tiangin mendapat perawatan di rumah anaknya. Ia enggan mendapat Puskesmas karena alasan tidak ada yang akan menunggui.
“Kami menerima laporan satu orang warga Siparayo Nagari Malampah meninggal dunia,” ujar penanggungjawab posko tanggap darurat Pasaman, Mara Ondak.
Keterangan Humas Posko Tanggap Darurat Pasaman, Budhi Hermawan mengatakan, pihak keluarga telah sepakat jenazah almarhum TianginĀ dimakamkan di pandam kuburan keluarga, Jorong Siparayo.
Informasi dari warga Siparayo, bahwa saat gempa dahsyat terjadi, Tiangin sempat terkurung di reruntuhan rumahnya yang hancur di Siparayo.
“Informasi warga sekitar, Tiangin hanya menderita luka ringan, dan telah berobat ke bidan desa setempat,” ujar Budhi Hermawan.
Sementara itu, keterangan pihak keluarga korban, luka Tiangin tidak terlalu serius.
Namun traumatik akibat terkurung bangunan rumahnya yang roboh, mengakibatkan kondisi kesehatannya terus menurun. (herizon)