Padang, rakyatsumbar.id– Gol Filipe Chaby dan Bruno Gomes saat injury time (menit-menit akhir) babak kedua membawa Semen Padang FC mengalahkan Dewa United, 2-0, di Stadion H. Agus Salim, Padang, Jumat, (15/8) sore.
Kedua gol Kabau Sirah – julukan Semen Padang tercipta melalui tendangan bebas terukur Filipe Chaby menit 90+3, dan tendangan akurat Bruno Gome menit 90+7.
Hingga berita ini di naikan, Rosad Setiawan dkk, berada pada peringkat ke 8 klasemen sementara, dengan 3 poin dari 2 pertandingan.
Kemenangan ini pun menjadi modal penting bagi Semen Padang untuk melawan PSM Makasar, Jumat, 22 Agustus 2025, pada Super League 2025/2026.
“Kita tahu target kita 3 poin, untuk bisa meraih itu kita harus memainkan pertandingan yang terbaik,” kata Pelatih Semen Padang FC, Eduardo Almeida, usai pertandingan.
Awal babak pertama, sejak peluit wasit Yudai Yamamoto berbunyi, kedua tim menyerang silih berganti. Tapi, belum ada yang menusuk ke dalam area kotak penalti lawan.
Semen Padang menyerang dari sisi kiri melalui Armando Oropa, atau sisi kanan pertahanan Dewa United. Serangan ini membuat bek bek lawan kewalahan.
Sementara itu, Dewa United mengandalkan Egy Maulan Vikry untuk membangun serangan. Tapi, barisan pertahanan Semen Padang di komandoi Angelo Meneses, membendung serangan tersebut.
Peluang pertama justru tercipta oleh Dewa United. Kiper Semen Padang, Arthur Augusto, memblok tembakan Taesei Marukawa, dari luar kotak penalti pada menit 20.
Pelatih Semen Padang, Eduardo Almeida, menarik keluar Armando Oropa menit 22. Pemain ini mengalami cedera setelah ditekel beberapa kali oleh pemain Dewa. Firman Juliansyah masuk, menggantikannya.
Peluang kedua Dewa United kembali tercipta dari sundulan Alex Martins, menit 29. Namun, sundulannya menerpa mistar gawang Semen Padang.
Pada menit ke 33, sebuah counter attack Alhassan Wakaso kepada Bruno Gomes, lalu mengumpan kepada Pedro Matos, tetapi Pedro belum bisa mencocor bola ke gawang Dewa United dikawal Sonny Stevens
Alex Martins kembali gagal menciptakan gol untuk Dewa menit 36 mampu terhalang kaki Arthur yang panjang.
Pendukung tuan rumah Seman Padang sempat bersorak pada menit 39. Tapi gol Bruno Gomes di anulir VAR. Sundulan Wakasso menit 45+2 melambung di atas gawang. Skor 0-0 babak pertama usai.
Pada babak kedua, Semen Padang dan Dewa United kembali menampilkan permainan menyerang. Peluang Dewa United pada menit 46 dari Mesidoro, di blok bek Semen Padang, Zidane,
Lalu, Semen Padang membalas melalui tendangan keras Bruno Gomes, tetapi di hadang bek Dewa United pada menit 60. Tembakan Cornelius Stewart, melambung diatas gawan lawan menit 63.
Setelah itu peluang demi peluang dihasilkan oleh kedua tim, tetapi belum ada yang membuahkan gol.
Namun, Semen Padang mengejutkan Dewa United pada masa injuri tim 5 menit. Dua gol tercipta untuk kemenangan tim Semen Padang.
Free kick (tendangan bebas) cantik Chaby menggetarkan gawang Dewa. Kiper Sonny Stevens hanya bisa menyaksikan bola masuk ke gawang tanpa bisa berbuat banyak. Skor 1-0 untuk Semen Padang.
Tertinggal 1-0, membuat Dewa menyerang habis habisan untuk menyamakan angka pada masa waktu yang tersisa. Tapi, kesempatan itu dimanfaatkan Semen Padang untuk menambah gol.
Berawal dari serangan balik Semen Padang, Ferdiansyah mengumpan bola kepada Bruno Gomes, yang berdiri bebas. Setelah menerima bola, pemain bernomor 10 ini menusuk ke kotak penalti, dan memperdaya kiper lawan menit 90+7. Gol, Semen menang 2-0.
“Selamat untuk pemain, untuk staf Semen Padang, yang telah berjuang, berlatih setiap hari, semoga kita terus konsisten. Juga kepada lawan yang menampilkan pertandingan yang bagus,” sebut Edu.
Sementara itu, Pelatih Dewa United Johannes Hendrikus Olde Riekerink, mengatakan, pertandingan berbeda dengan musim lalu. Semen padang lebih terorganisir terutama pada sepertiga akhir. Semen Padang bertahan lebih baik.
“Semen Padang main bagus. Kita kebobolan gol pertama, sehingga harus bermain lebih dalam untuk menyamakan skor, tetapi Semen Padang mampu menfaatkannya dengan baik dan menambah gol kedua,” tutup Jon. (byr)