Jelang Nataru, Mulai Terjadi Lonjakan Penumpang Pesawat
Aktivitas penumpang di BIM.
Padang, Rakyatsumbar.id– Jelang libur Natal dan Tahun Baru 2021, mulai terlihat lonjakan penumpang pesawat di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) pada Kamis (16/12/2021).
Diprediksi mendekati Nataru bakal terjadi lonjakan penumpang yang signifikan. Untuk itu, pemeriksaan bagi pengunjung di BIM akan dilakukan. Di beberapa titik pihak bandara menempatkan petugas untuk mengingatkan pengunjung agar tetap menjalankan protokol kesehatan. Vaksinasi penumpang juga terus dipantau melalui aplikasi Peduli Lindungi.
“Kegiatan pengamanan Nataru ini rutin dilaksanakan di setiap penghujung tahun, karena biasanya terjadi lonjakan penumpang pesawat. Untuk pengawasan, kita mendirikan Posko Terpadu Nataru di Selasar Terminal Keberangkatan BIM,” sebut oleh Executive General Manager (EGM) Bandara Internasional Minangkabau PT Angkasa Pura II (Persero) Cabang Padang Siswanto, Kamis (16/12).
Ia mengatakan, Nataru tahun ini berbeda dengan kondisi pandemi tahun lalu. Saat itu dilakukan pengetatan penumpang pesawat dan pengunjung, sehingga trafik pesawat tidak banyak. Sekarang, karena tidak ada pengetatan trafik pesawat telah mulai terjadi peningkatan kunjungan dan lalulintas pesawat di BIM.
“Data penumpang per harinya saat ini mencapai 4.500 sampai 4.900 penumpang, dengan pergerakan pesawat 35 – 39 pesawat setiap harinya. Jika dibandingkan kondisi normal, pertumbuhan penumpang dan pesawat tersebut baru terealisasi 50 persen. Namun, dibandingkan masa pemberlakukan PPKM ada pergerakan 30 sampai 40 persen,” jelasnya pada kegiatan apel gabungan kesiapsiagaan dalam menghadapi liburan natal dan tahun baru di BIM.
Ia menambahkan, pada 2019 sebelum pandemi Covid-19, penumpang pesawat per harinya mencapai 8.000 hingga 9.000 penumpang. Sementara lalulintas pesawat di BIM mencapai 70 sampai 80 pesawat per hari. Sementara, tahun 2020, dengan diberlakukannya pengetatan dan pembatasan, selama satu minggu itu hanya tiga sampai lima penerbangan.
“Untuk antisipasi nataru tahun ini kita melakukan persiapan pengamanan dan pengetatan protokol kesehatan (prokes). Penumpang dan pengantar pengunjung dihimbau agar taat prokes,” terang Siswanto saat jumpa pers dengan awak media tersebut.
Ia menyebutkan, pengumuman dilakukan secara massif. Melalui media sosial (medsos) digital banner dan ada petugas yang mobile mengingatkan pengunjung dan pengantar pengunjung ke bandara agar mentaati prokes.
“ Dalam pemeriksaan pengunjung di BIM, kita telah menempatkan petugas di beberapa titik untuk melakukan pengawasan penerapan prokes, karena saat ini pergerakan penumpang dan pesawat sudah mengalami kenaikan,” jelasnya.
Sementara, terkait fungsi dari Posko Terpadu Nataru Tahun 2022 ini nantinya, Siswanto mengatakan, fungsinya sebagai pusat informasi, koordinasi dan pengendalian, jika ada hal hal yang dikoordinasikan untuk menjamin keamanan, keselamatan dan kelancaran aktivitas di BIM.
“Posko terpadu ini bertujuan sebagai tempat koordinasi antar sesama stakeholder di bandara selama masa Nataru. Posko terpadu juga sebagai tempat saling koordinasi antar sesama stakeholder guna menjamin keselamatan dan kelancaran penerbangan,” tambahnya.
Sementara, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Ahmad Hidayat, mengatakan, untuk pengamanan nataru di BIM tahun ini, tidak ada pembatasan, namun dilakukan hanya pengetatan.
“Warga calon penumpang pesawat di BIM dan kapal di pelabuhan dihimbau agar mempunyai kartu sertifikasi vaksinasi Covid-19 dan hasil pemeriksaan Covid-19 dipastikan agar datanya sudah masuk aplikasi PeduliLindungi. Pastikan semua administrasinya sudah disiapkan, supaya tidak menumpuk memasuki bandara dan pelabuhan,” imbaunya.
Untuk mendukung pelayanan penumpang di BIM dan pelabuhan, Hidayat mengungkapkan, pihaknya juga telah menyiapkan layanan kesehatan dan fasilitas ambulans untuk mengatasi kondisi kesehatan penumpang yang darurat.
“Selain itu kita juga membuka posko layanan vaksinasi Covid-19 setiap hari dan pemeriksaan Covid-19 baik itu antigent maupun swab PCR. Kita siap dukung pelayanan di BIM menghadapi nataru tahun ini,” bebernya.
Ketua AOC (Airlines Operator Committee) BIM, Eko Pujianto, mengatakan, jelang persiapan nataru, trafik penerbangan terbanyak saat ini dari BIM menuju Bandara Soekarno Hatta (Soetta). Airline yang aktif melakukan penerbangan, yakni selain Lion Air Group juga ada Citilink, Garuda dan Air Asia.
Pada periode nataru tahun ini, Eko nenegaskan tidak diperkenankan adanya penambahan rute dengan konsep ekstra flight. Sehingga hanya memanfaatkan sistem rute yang dimiliki, seperti, BIM-Kualanamu, BIM-Halim Perdana Kusuma dan BIM-Hang Nadim.
Sementara Kepala Otoritas Bandara (Otban) Wilayah VI, Agoes Soebagio mengingatkan, agar petugas yang bertugas di Posko Terpadu Nataru 2022 ini agar benar-benar melaksanakan tugasnya, sesuai dengan fungsi posko tersebut, yakni sebagai pusat informasi, koordinasi dan pengendalian. (endang)