Innalilahi, Anggota DPRD Sumbar Syahrul Furqan Dikabarkan Meninggal Dunia
Padang, Rakyat Sumbar–Innalilahi wainailaihi rojiun. kabar duka datang dari keluarga besar DPRD Provinsi Sumbar. Syahrul Furqan, salah satu Anggota DPRD Sumbar dikabarkan meninggal dunia Sabtu malam (31/10/2020).
Kabar tersebut terpantau di linimansa akun Facebook milik Syahrul Furqan, yang dipenuhi ucapan bela sungkawa dari para kerabat dan temannya.
“Innalillahi wainailaihi rojiunn.. Telah berpulang kerahmatulloh kakak kami Anggota KOMISI V DPRD PROV SUMBAR, Syahrul Furqan Sabtu, 31/Oktober/2020 jam : 22.30 wib”.
“Beliau ALUMNI AKPER YPTK SOLOK Angkatan 1..Selamat jalan kakak senior.. Semoga amal ibadah dan jasamu untuk Masyarakat SUMBAR diterima oleh ALLAH SWT…. Dan keluarga yg ditinggalkan tabah, ikhlas menghadapi cobaan ini…. Masukkanlah beliau ke surgamu YA ALLAH.. Aamiin2 ya robbal alamin,” tulis akun Ncess Rini yang ikut men-tag 15 akun Facebook lainya yang diunggah di akun grup Alumni Keperawatan YPTK Solok.
Terpantau juga unggahan lainnya yang menuliskan “Innalillahi wainnailaihi rajiun.. Allahumma firlahu warhamhu wafihi wafuanhu. Telah berpulang k rahmatullah kakak kelas kami/alumni akper Solok (anggota dprd prov Sumbar) kak Syahrul Furqan.”
Allah sayang beliau,,, serasa tidak percaya dg berita ini, beliau org baik, pinter soleh, pemimpin yg hebat, Semoga di terima amal baiknya, diampuni dosa2 nya amiiin,, Engkau syahid inshaa Allah kak, amiiin,” tulis akun bernama Nevi Hakim pada pukul 02.00 WIB, Minggu (1/11/2020).
Dari salah satu postingan, sebelum dikabarkan meninggal, bahkan Syahrul Furqan dikatakan tengah dirawat di Rumah Sakit di Kota Padang, namun informasi terkait penyakit yang dideritanya belum diketahui.
Informasi yang didapat Rakyat Sumbar, rekan-rekan media di Kota Padang, juga menerima kabar duka tersebut. Sementara itu, pihak Sekretariat DPRD Sumbar belum memberikan keterangan resmi dan belum dapat dikonfirmasi terkait kabar ini.
Diketahui, Syahrul Furqan merupakan Sekretaris Komisi V DPRD Sumbar. Di Komisi Bidang Kesehatan, Kesejahteraan Masyarakat dan Pendidikan itu, Syahrul juga gencar bersuara dan memberi masukkan terkait pola penanganan virus Covid-19 yang mendera Sumbar sejak akhir Maret lalu.
Sarjana Epidemiologi (mempelajari tentang pola penyebaran penyakit atau kejadian yang berhubungan dengan kesehatan) jebolan Universitas Andalas ini, bahkan pernah mengkritik Tim Satuan Gugus Tugas Provinsi Sumbar, yang sebelumnya dinilai pelit data Covid-19.
Kala itu, dia meminta Tim Gugus lebih transparan dan mengungkap data kelurahan pasien, demi mempercepat tracking kontak, agar rantai penularan secepatnya diputus. (isr)