BNI Wilayah 02 Hadir dan Dukung Penuh Pembukaan Sentra Vaksinasi di Sumbar
Padang, rakyatsumbar.id–Bank negara Indonesia bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Industri Jasa Keuangan lainnya mendukung penuh upaya Pemerintah dalam percepatan vaksinasi kepada masyarakat di tengah tingginya laju penyebaran Covid-19.
Vaksinasi menjadi faktor penting dalam menjaga stabilitas sektor jasa keuangan dalam upaya mendorong pemulihan ekonomi. Percepatan vaksinasi diharapkan menciptakan kekebalan komunal yang mendukung mobilitas masyarakat dengan protokol kesehatan yang ketat sehingga perekonomian bisa kembali bergerak.
Wujud dari dukungan OJK terhadap percepatan vaksinasi kepada masyarakat adalah dibukanya Sentra Vaksinasi Covid-19 Sumatera Barat yang merupakan dukungan serta dorongan dari Kantor OJK Sumatera Barat bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat khususnya Dinas Kesehatan Sumatera Barat dan Industri Jasa Keuangan Sumatera Barat.
Kegiatan pembukaan Sentra Vaksinasi Covid-19 Sumatera Barat dilaksanakan Kamis, (15/07/2021) di BRI Corporate University Campus Padang dan dihadiri oleh Gubernur Sumatera Barat, Kepala OJK Sumatera Barat, Kepala Bank Indonesia Sumatera Barat, Kepala Dinas Kesehatan Sumatera Barat, Perwakilan Pemimpin Wilayah Bank Negara Indonesia, Bank Rakyat Indonesia, Bank Central Asia, Bank Mandiri, dan Bank CIMB Niaga, Kepala TNI AL Sumatera Barat.
Pemimpin BNI Wilayah 02 area Sumbar, Riau dan Kepri, yang diwakili oleh Wakil Pemimpin Wilayah SME & Konsumer, Didik Siswantono, SE.,MM menyampaikan vaksinasi masal untuk sektor jasa Keuangan dan masyarakat di seluruh Indonesia dengan target khusus BNI Wilayah 02 minimal 2.893 masyarakat mendapatkan vaksinasi.
“Di Sumatera, target minimal vaksinasi sebesar 9.235 kepada sektor jasa keuangan dan masyarakat sekitar melalui pembukaan sentra vaksinasi sebagaimana yang telah dilakukan sekarang,” sebutnya saat pembukaan Sentra Vaksinasi Covid-19 Sumatera Barat tersebut.
Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansyarullah mengimbau industri jasa Keuangan untuk terus mengembangkan meningkatkan layanan keuangannya menjadi layanan Keuangan yang berbasis digital sehingga tetap dapat memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat di tengah pandemi Covid-19 ini.
“Selain itu, industri jasa Keuangan diminta untuk mendukung kebijakan pemerintah dalam menekan laju penambahan kasus Covid-19 yaitu dengan menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat namun dengan tetap memperhatikan kualitas layanan jasa Keuangan kepada masyarakat,” jelasnya.
Gubernur Mahyeldi minta Otoritas Jasa Keuangan (OJK) perwakilan Sumatera Barat ikut berperan mengarahkan dana CSR perusahaan perbankan atau lembaga keuangan lain untuk membantu ketersediaan stok oksigen di daerah itu guna mengantisipasi lonjakan kasus COVID-19.
“Kita membutuhkan seluruh skema yang memungkinkan dalam menjaga ketersediaan stok oksigen ini termasuk melalui dana CSR perusahaan. Kita berharap OJK bisa berperan untuk hal ini,” katanya saat meninjau Vakninasi Massal Perbankan yang bertema ” Kesehatan Pulih, Ekonomi Bangkit” di BRI Corporate University Campus, Padang tersebut.
Gubernur mengatakan belajar dari kondisi di Jawa kekurangan oksigen jadi salah satu kendala dalam perawatan pasien Covid-19 karena itu stok dan ketersediaan oksigen di Sumbar harus benar-benar siap untuk mengantisipasi jika terjadi lonjakan kasus.
“Sekarang bahan baku untuk oksigen dari Jawa sudah mulai dikurangi karena itu kita butuh solusi si lain dalam menyediakan stok oksigen di Sumbar,” katanya.
Terkait vaksinasi yang dilakukan oleh OJK bersama BRI mahyeldi menyampaikan apresiasi yang sangat tinggi karena Vaksinasi adalah salah satu upaya untuk meningkatkan imun tubuh agar tidak mudah terpapar virus covid 19.
Ia mengatakan Pemprov Sumbar terus berupaya meningkatkan capaian vaksinasi dengan berbagai cara diantaranya bekerjasama dengan TNI polri dan sekarang ada dukungan dari OJK dan pihak perbankan.
“Kita berharap dengan vaksinasi yang masif health immunity bisa segera tercapai sehingga roda perekonomian pun bisa kembali pulih seperti sediakala,” ujarnya. (cr4)