Besok, Penyuntikan Vaksin Covid-19 di Sumbar Dimulai
Gubernur Bakal Divaksin di Puskesmas Padang Pasir
Padang, rakyatsumbar.id—Besok, Kamis (14/1) pagi, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dan sejumlah pejabat lainnya di Sumbar akan divaksin. Puskesmas Padang Pasir di Kota Padang akan menjadi lokasi pencanangan kegiatan penyuntikan vaksin Covid-19 Sinovac tersebut.
“Rencananya kegiatan tersebut dilaksanakan pada Kamis pagi di Puskesmas Padang Pasir. Sekarang masih didata siapa saja yang akan divaksin, sebab arahan dari pusat ada 10 orang yang divaksin di setiap provinsi untuk pemberian vaksinasi pertama tersebut,” sebut Kepala Dinas Kesehatan Sumbar Arry Yuswandi, saat dihubungi, Selasa (12/1).
Ia mengatakan, Pemprov Sumbar telah melakukan berbagai kesiapan untuk kegiatan vaksinasi yang akan dilakukan, begitu juga dengan pemerintah kabupaten/kota di Sumbar. Setelah pencanangan yang dilakukan pada 14 Januari, dilanjutkan pada tanggal 15 Januari tenaga kesehatan dan tenaga pendukung kesehatan yang akan diberikan vaksin.
“Vaksinasi dilaksanakan di berbagai fasilitas pelayanan kesehatan. Dimana untuk penyuntikan vaksin akan dilakukan oleh tenaga vaksin atau vasinator merupakan tenaga kesehatan yang dilatih kementerian kesehatan di Batam, Kepulauan Riau. Sumbar ada 462 orang yang dilatih, dan 1.717 orang yang sedang ikut pelatihan serupa,” terangnya.
Ia mengatakan sebanyak 36.920 dosis vaksin Covid-19 Sinovac telah sampai di Kantor Dinas Kesehatan Sumbar, Selasa (5/1) lalu. Untuk tahap pertama diberikan tenaga kesehatan dan tenaga di fasilitas kesehatan di 19 kabupaten kota di Sumbar akan diberikan vaksin tersebut.
“Tahap pertama tenaga kesehatan, dan tenaga pendukung kesehatan seperti cleaning servis, sopir, dan tenaga keamanan di rumah sakit, dan lainnya yang akan divaksin di Sumbar,” jelasnya.
Ia menyampaikan, untuk Bupati, Walikota dan beberapa pejabat lainnya dilaksanakan penyuntikan vaksin Covid-19 Sinovac tanggal 15 Januari di daerah masing-masing oleh tenaga kesehatan yang yelah dilatih tersebut. Bersamaan dengan itu, juga mulai dilakukan tenaga kesehatan dan pendukung kesehatan di daerah divaksin.
“Data untuk tenaga kesehatan dan pendukung kesehatan yang akan divaksin ini masih bergerak, namun untuk tahap awal ini menyesuaian dengan jumlah vaksin yang telah sampai di Sumbar, yakninya sebanyak 36.920 dosis vaksin Covid-19 Sinovac,” ungkapnya.
Terpisah, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal mengatakan informasi terbaru yang diperoleh terkait jadwal vaksinasi, untuk Presiden dan beberapa Menteri dilaksanakan pada 13 Januari, kemudian 14 Januari Gubernur dengan seluruh Forkompimda, Nakes beserta Jubir Covid Provinsi. Tanggal 15 Januari, Bupati, Walikota, Nakes dan Forkompimda beserta Jubir Covid.
“Pemberian vaksin pada tanggal tersebut dilakukan kepada Gubernur dan pimpinan di Sumbar karena ingin memotivasi masyarakat bahwa vaksin ini aman. Pemberian vaksin tersebut dilaksanakan agar masyarakat merasa tenang terhadap vaksin,” jelasnya.
Sementara itu, Gubernur Irwan Prayitno mengaku dirinya sudah siap menjadi orang yang pertama di Sumbar divaksin Covid-19, agar masyarakat dapat menerima vaksin tersebut aman ketika masuk ke tubuh.
Menurutnya, dengan sudah mendapatkan izin edar dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) dan Sertifikat Halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), maka tidak perlu lagi dicemaskan vaksin tersebut. “Insya Allah saya sudah siap,”terang Irwan Prayitno, Selasa, (12/1). (mul)