Angin Kencang Landa Padangpariaman, Puluhan Pohon Bertumbangan

Petugas BPBD Padangpariaman bersama masyarakat saat membersihkan pohon yang menimpa rumah warga.
Petugas BPBD Padangpariaman bersama masyarakat saat membersihkan pohon yang menimpa rumah warga.

Padangpariaman, rakyatsumbar.id—Dipicu cuaca ekstrim disertai angin kencang yang melanda sebagian wilayah Kabupaten Padangpariaman, khususnya di sekitar Nagari Tandikek Utara, Kecamatan Patamuan pada Rabu sekitar jam 15.30 hingga tak ayal mengakibatkan bertumbangannya sejumlah pohon di daerah itu.

Akibatnya, selain menutup sejumlah ruas jalan, pohon tumbang juga menimpa sejumlah rumah dan warung milik warga. Data yang berhasil dihimpun melalui Pusdalops BPBD Kabupaten Padangpariaman, akibat dari kejadian itu sempat menimbulkan kerugian puluhan juta rupiah.

Namun demikian dalam kejadian itu tidak sampai menimbulkan jatuhnya korban jiwa.

“Begitu mendapatkan laporan dari warga, petugas kita dari Satgas TRC langsung bergerak cepat turun menuju lokasi musibah dan selanjutnya dibantu sejumlah elemen terkait lainnya, seperti TNI/ POLRI, petugas Satpol PP -Damkar, jajaran pemerintah nagari serta elemen masyarakat lainnya langsung membenahi material pohon tumbang yang ada,” terang Kalaksa BPBD Padangpariaman Emri Nurman didampingi Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Padangpariaman Effendi, Kamis (02/10/2025).

Disebutkan, meski kondisi Medan terbilang cukup berat, termasuk banyaknya pohon tumbang dengan ukuran cukup besar, namun hal itu sama sekali tidak menyurutkan semangat petugas untuk bisa membersihkannya.

Hanya saja, mengingat cukup banyaknya material pohon tumbang yang harus dibersihkan pada Rabu kemarin, tak urung membuat petugas mesti bekerja ekstra, hingga tidak lama kemudian akses sejumlah ruas jalan yang tertutup pohon tumbang berhasil dibersihkan.

Hanya saja, mengingat hari sudah mulai larut, akhirnya diputuskan proses pembersihan dilanjutkan keesokan harinya.

Pohon Tumbang Timpa Rumah

Data yang berhasil dihimpun, beberapa daerah terdampak angin kencang antara lain Korong Sialang, dimana angin kencang yang melanda kawasan itu menyebabkan pohon tumbang hingga sempat menutup dua ruas jalan di daerah itu.

Di Korong Paraman Talang, pohon tumbang menimpa 2 rumah warga, masing-masing rumah milik Devita Wati (43) dan rumah Rohana ( 42), dengan jumlah kerugian diperkirakan sekitar Rp15 juta.

Peristiwa pohon tumbang juga menimpa Surau Tarok, di Dusun Talang Kuniang, Korong Paraman Talang, dengan nilai kerugian diperkirakan Rp15 juta. Untuk Korong Kampuang Jarah angin kencang menyebabkan ‎pohon tumbang menimpa dua titik ruas jalan.

Demikian pula Korong Sialang Pulau Aia, ‎pohon tumbang juga menimpa 1 rumah warga atas nama Nurjani (53), dengan k‎erugian materil ‎ditaksiran Rp1 juta.

Di Korong Aie Kelok ‎pohon tumbang menimpa 1 rumah warga atas nama Nurhayati (57) Dengan jumlah kerugian materil ‎ditaksir mencapai Rp5 juta.

Sementara, di Korong Apa, angin kencang juga menyebabkan ‎pohon tumbang hingga menimpa badan jalan dan warung warga, hingga menimbulkan‎kerugian materil sekitar Rp1 juta.

Hingga berita ini diturunkan, Satgas TRC BPBD Padangpariaman dibantu sejumlah elemen lainnya, termasuk jajaran Pemerintah Nagari, TNI/Polri, Satpol PP – Damkar dan sejumlah elemen masyarakat lainnya.

Terlihat masih berjibaku membersihkan sisa-sisa material pohon tumbang yang masih tersisa.

Di pihak lain, Kalaksa BPBD Emri Nurman tak luput mengingatkan masyarakat agar lebih meningkatkan kewaspadaannya masing-masing. Sekaligus harus lebih berhati-hati lagi, terutama dalam menghadapi kondisi perubahan cuaca yang cenderung tidak menentu seperti yang kerap terjadi akhir-akhir ini.

Sejumlah warga yang sempat dikonfirmasi koran ini mengakui, kejadian angin kencang itu berlangsung begitu cepat dan begitu tiba-tiba. Tak heran kejadian itu, beberapa saat lamanya sempat membuat warga begitu ketakutan.

Hanya saja, masih beruntung dalam peristiwa angin kencang yang melanda kawasan itu tidak sampai menimbulkan jatuhnya korban jiwa. (ris)