Padang, rakyatsumbar.id – Kondisi trotoar di Jalan Khatib Sulaiman, tepatnya di depan Rumah Sakit Jantung dan Transmart Padang, kini berada dalam kondisi memprihatinkan yang sangat mengancam keselamatan dan kenyamanan masyarakat. Pantauan langsung oleh Firman Wanipin, Founder channel YouTube Ciloteh Wanipin sekaligus Manager Harian Umum Rakyat Sumbar, pada Selasa (18/11/2025) mengungkap kerusakan parah berupa lubang menganga, retakan besar, dan material berserakan yang membuat trotoar tersebut nyaris tak bisa dilalui.
Lebih parah, tumpukan sampah plastik serta sisa makanan berserakan menimbulkan bau tak sedap dan menggambarkan kelalaian pengelolaan kebersihan di area publik. Ditambah lagi, keberadaan pedagang kaki lima (PKL) yang menguasai trotoar semakin mempersempit ruang gerak pejalan kaki sehingga mereka terpaksa melintas di badan jalan yang rawan kecelakaan.
Widris Tyson, warga yang setiap hari melewati jalur ini, dengan tegas menyuarakan kekhawatirannya. “Trotoar sudah rusak parah dan hampir ambruk di beberapa titik. Pejalan kaki, termasuk anak-anak dan orang tua, terancam kecelakaan karena terpaksa berjalan di badan jalan yang padat kendaraan dengan kecepatan tinggi,” ungkapnya dengan nada tegas.
Kondisi ini jelas bukan hanya soal estetika atau kenyamanan semata, tetapi masalah serius yang menyangkut keselamatan jiwa warga. Jika Pemerintah Kota Padang, khususnya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), tidak segera bertindak, potensi kecelakaan fatal akan semakin besar.
Kami mendesak agar perbaikan menyeluruh dan penertiban pedagang di trotoar segera dilakukan. Trotoar harus kembali menjadi ruang aman dan nyaman bagi pejalan kaki, bukan menjadi zona bahaya yang meningkatkan risiko kecelakaan. Pemerintah kota wajib memberikan perhatian serius dan keputusan tegas demi keselamatan warganya. (fwi)





