Zigo Rolanda Pastikan Pembangunan Pelabuhan Panasahan – Carocok Senilai Rp88,4 Miliar Tetap Berjalan

Zigo Rolanda Pastikan Pembangunan Pelabuhan Panasahan – Carocok Senilai Rp88,4 Miliar Tetap Berjalan.

Padang, Rakyat Sumbar – Dalam kunjungan reses perorangan masa persidangan I tahun sidang 2025/2026, Anggota Komisi V DPR RI, Zigo Rolanda, menghadiri acara peletakan batu pertama pembangunan Pelabuhan Laut Panasahan – Carocok di Painan. Proyek ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam pengembangan infrastruktur maritim di Kabupaten Pesisir Selatan.

Dalam sambutannya, Zigo Rolanda mengungkapkan rasa syukur atas dimulainya proyek strategis ini yang berhasil mendapatkan dukungan anggaran sebesar Rp88,46 miliar melalui skema Multiyears Contract (MYC). Meskipun sempat mengalami kendala dengan dibintangi dalam DIPA 2025, upaya Zigo untuk memastikan anggaran tidak diblokir membuahkan hasil. “Alhamdulillah, permintaan tersebut disetujui. Pembangunan ini sangat penting untuk memperkuat konektivitas dan ekonomi Pesisir Selatan,” ujarnya.

Zigo menekankan bahwa Pelabuhan Panasahan – Carocok memiliki peran strategis yang signifikan. Tidak hanya mendukung aktivitas Pelabuhan Teluk Bayur, pelabuhan ini juga diharapkan menjadi gerbang distribusi komoditas unggulan daerah serta pendorong pariwisata. Dengan demikian, pelabuhan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang luas bagi perekonomian lokal

Zigo berharap pembangunan pelabuhan ini dapat memberikan efek berlipat ganda bagi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Pesisir Selatan. Ia juga mengajak semua pihak untuk turut mengawasi pelaksanaan proyek agar berjalan sesuai dengan standar mutu, tepat waktu, dan tepat sasaran. “Kita ingin pelabuhan ini menjadi simbol kemajuan dan daya saing baru bagi Pesisir Selatan,” tutupnya.

Pembangunan Pelabuhan Panasahan – Carocok merupakan langkah strategis yang diharapkan dapat mengubah wajah Pesisir Selatan. Dengan dukungan anggaran yang telah disetujui dan peran strategis yang diemban, pelabuhan ini diharapkan dapat menjadi motor penggerak ekonomi dan simbol kemajuan bagi daerah tersebut. Pengawasan dan partisipasi aktif dari semua pihak menjadi kunci keberhasilan proyek ini.(*)