Padangpariaman, rakyatsumbar.id—Kegiatan gotong royong (Goro) akbar di Batang Ulakan akhirnya secara resmi dimulai yang berlangsung Sabtu (19/04/2025) hingga Minggu (20/04/2025.
Berdasarkan hasil pantauan di beberapa titik lokasi goro terlihat dengan semangat tinggi para peserta tampak sangat antusias ikut berpartisipasi dalam aksi gotong royong tersebut.
Para peserta goro yang terdiri dari berbagai unsur elemen masyarakat dan dinas instansi terkait itu selanjutnya dibagi ke dalam delapan titik atau pos yang telah ditentukan sebelumnya.
Menariknya, kegiatan goro akbar yang terbilang cukup bersejarah itu, diawali dengan apel akbar yang dipimpin langsung oleh Bupati Padangpariaman John Kenedy Azis.
Saat memimpin jalannya apel gabungan saat pembukaan kegiatan goro, JKA begitu sapaan akrab orang nomor satu di Padangpariaman ini menegaskan bahwa Goro Akbar ini merupakan bentuk nyata kepedulian bersama untuk membantu masyarakat dan sesama, khususnya dalam rangka mengurangi risiko banjir di wilayah tersebut.
“Goro Akbar ini adalah bagian dari niat baik kita bersama. Semoga usaha kita hari ini menjadi langkah awal menuju normalisasi yang nantinya akan kita usulkan ke Kementerian terkait,” ujarnya.
Bupati juga tak luput menyampaikan rasa bangganya karena bisa menjadi bagian dari tim besar dalam kegiatan ini, sekaligus menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang ikut terlibat di setiap pos yang telah ditentukan. Ia berharap segala upaya yang dilakukan mendapat balasan dari Allah SWT.
Tidak ketinggalan, kondisi cuaca yang begitu mendukung juga tak luput dari perhatian JKA.
“Alam pun tampaknya turut mendukung gotong royong yang kita gelar kali ini,” ucapnya penuh haru.
Dandim 0308 Pariaman, Letkol. Inf. Nur Rahmat dalam kesempatan itu juga menyatakan dukungannya atas adanya inisiatif pelaksanaan Goro Akbar tersebut.
“Goro ini bertujuan untuk mengurangi bahaya banjir di Ulakan, termasuk membuat muara baru agar aliran air lebih lancar,” jelasnya.
Ia juga menjelaskan, demi kelancaran kegiatan goro sebelumnya telah dibentuk dan ditetapkan 8 pos, dimana setiap pos memiliki tantangan yang berbeda-beda, mulai dari pohon tumbang, adnya petemuan antara pohon dengan pohon di sebelah sungai dan tumpukan pasir yang menyumbat muara, hingga kendala lainnya.
“Meski pelaksanaan goro hanya berlangsung dua hari, kami akan berupaya untuk melanjutkan kegiatan ini, hingga hasilnya benar-benar terlihat,” tutupnya.
Libatkan Ribuan Personil
Ada yang menarik dari kegiatan Goro Akbar yang diinisiasi oleh jajaran Pemkab Padangpariaman yang dipimpin Bupati John Kenedy Azis. Hal itu terlihat dengan dilibatkannya ribuan personel dari unsur pemerintahan, TNI/Polri, BUMN, swasta, hingga organisasi kemasyarakatan dan stakeholder terkait lainnya.
Dimana semua elemen yang ada terlihat turut aktif ambil bagian dalam kegiatan Goro Akbar yang digelar di sekitar kawasan Batang Ulakan, pada Sabtu dan Minggu kemarin.
Seperti diakui John Kenedy Azis bahwa kegiatan goro akbar tersebut terutama dimaksudkan untuk mengatasi kerawanan dan kelatahan banjir berulang yang kerap terjadi di sepanjang aliran Batang Ulakan selama ini.
“Karena itulah, dalam kegiatan Goro Akbar kali ini kita sengaja melibatkan banyak pihak, termasuk unsur pemerintah, BWSS V, SDABK Provinsi, BUMN seperti PT. HKI, PT. Statika, pihak swasta, serta organisasi kemasyarakatan lainnya,” terang Kadis PUPR Padangpariaman, El Abdes Marsyam.
Tercatat beberapa organisasi kemasyarakatan yang turut dilibatkan dalam kegiatan ini diantaranya, Pekat IB, Pramuka, KNPI, dan forum wartawan se-Padangpariaman, TP-PKK, GOW, DWP serta masyarakat sekitar.
Guna mendukung kelancaran kegiatan goro, jajaran Pemkab Padangpariaman juga turut mengerahkan sejumlah peralatan pendukung, termasuk hasil kerjasama dengan stakeholder terkait.
Beberapa peralatan dimaksud diantaranya, 2 unit Excavator Long UP milik SDABK & BWSS V Padang, 1 unit Excavator Amfibi milik BWSS V Padang, begitu pula 4 unit Excavator Standar milik HKI, Statika dan PUPR.
Selain itu juga ada 6 unit Dump Truck milik Statika, DLHKPP dan Polres, : 5 unit Mobil Pickup milik BPBD, DPUPR, DLHKPP serta sejumlah peralatan lainnya.
Diantaranya 15 unit Mesin Chainsaw: milik Nagari, Camat, BPBD dan DPUPR. Begitu pula 20 unit Cable Sling (PT. HKI) serta Kapal & Perahu Karet: (BPBD, Camat, Walinagari)
Bupati Padangpariaman John Kenedy Azis, bersama Wakil Bupati Rahmad Hidayat sendiri terlihat tampak aktif memantau langsung kegiatan di lapangan. Keduanya juga terus melakukan monitoring, pengecekan kesiapan, serta memberikan arahan kepada panitia dan seluruh OPD terkait dalam menyusun serta menyesuaikan rencana kerja selama kegiatan berlangsung.
Alhasil, Kehadiran pimpinan daerah di tengah persiapan dan kegiatan goro kali ini seakan mampu menambah suntikan semangat dan motivasi tersendiri bagi seluruh panitia dan peserta goro.
Melalui kegiatan itu, Pemerintah Kabupaten Padangpariaman juga ingin menunjukkan komitmennya yang kuat dalam memperkuat semangat gotong royong sebagai bagian dari budaya lokal yang pernah hidup di tengah masyarakat, sekaligus diharapkan bisa hadir menjadi solusi bagi berbagai permasalahan yang dihadapi daerah dan masyarakat lainnya. (ris)