Perpustakaan Nagari Terkendala Akses Informasi
Padang Aro, rakyatsumbar.id–Ditengah era digital sekarang ini, perpustakaan masih digemari oleh masyarakat, mengingat masih banyaknya masyarakat yang senang membaca dengan menyentuh fisik buku.
Dalam rangka mendukung terbentuknya perpustakaan berbasis inklusi sosial untuk perpustakaan nagari. Pemkab Solsel melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Solok Selatan berikan bimbingan teknis (Bimtek) kepada walinagari se-Solok Selatan, Rabu (16/10/2024).
Pjs Bupati Solok Selatan Adib Alfikri saat membuka bimtek mengatakan, Kabupaten Solok Selatan memiliki 7 Kecamatan dan 47 Nagari. Baru-baru ini, untuk mencukupi kebutuhan informasi masyarakat di nagari, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan meminta bantuan buku ke Perpustakaan Nasional guna memaksimalkan koleksi di perpustakaan nagari.
“Dengan adanya bantuan buku tersebut kita harapkan dapat mencukupi kebutuhan informasi masyarakat dalam peningkatan minat baca,” jelas Adib.
Adib menambahkan, dengan adanya acara Sosialisasi Transformasi Perpustakaan Berbasis Insklusi Sosial (TPBIS) ini diharapkan dapat mendukung terbentuknya perpustakaan nagari yang mantap dan literasi masyarakat cakap di 47 nagari yang ada di Kabupaten Solok Selatan.
Kabupaten Solok Selatan sendiri, lanjutnya, keterbatasan akses informasi bagi masyarakat terkait kondisi geografis suatu wilayah menjadi salah satu faktor hadirnya perpustakaan nagari.
Maka dari itu, melalui ketersediaan koleksi buku, majalah, koran dan media pembelajaran lainnya, perpustakaan nagari dapat memacu kecakapan literasi masyarakat.
“Perpustakaan nagari memiliki peran penting dalam meningkatkan minat baca dan kualitas pendidikan masyarakat,” sebutnya.
Sementara itu, perwakilan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan menyebutkan, bimtek ini bertemakan Pustaka Nagari Mantap Literasi Masyarakat Cakap, dengan diharapkan dapat meningkatkan minat dan budaya baca masyarakat serta meningkatkan atau mengembangkan literasi masyarakat melalui pojok baca nagari. (cr7)